11.017 Penumpang dan 2.902 Kendaraan Tinggalkan Batam Selama Nataru

Aktivitas mobilisasi penumpang dan kendaraan di Pelabuhan ASDP Punggur Batam, Kepri. (Foto:Muhammad Ishlahuddin/Ulasan.co)

BATAM – PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Batam mencatat ada 11.017 penumpang dan 2.902 kendaraan tinggalkan Batam, Kepulauan Riau selama Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Jumlah penumpang dan kendaraan tersebut meninggalkan Batam menggunakan kapal Roll in Roll off (Roro) melalui Telangga Punggur, Batam sejak 23 hingga 26 Desember 2022.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Batam, Marsadik mengatakan, penumpukan kendaraan sempat terjadi pada tanggal 23 dan 24 Desember 2022, untuk daerah tujuan Kuala Tungkal, Jambi, Sungai Pakning, dan Tanjunguban.

Berdasarkan data yang diperoleh Ulasan.co, pada 23 Desember 2022 terdapat 2.311 penumpang dengan rincian pejalan kaki 666 orang dan di atas kendaraan 1.645 orang.

Sementara, untuk jumlah kendaraan terdapat 660 unit, dengan rincian 318 roda dua, 302 roda empat, 3 bus dan 37 truk.

Lalu, tanggap 24 Desember 2022 terdapat 3.222 penumpang, dengan rincian 1.168 pejalan kaki dan 2.054 di atas kendaraan. Sementara total kendaraan 850 unit, dengan rincian 471 roda dua, 366 roda empat dan 13 truk.

Baca juga: Tidak Ada Aturan Khusus, Masyarakat Bebas Merayakan Tahun Baru 2023

25 Desember 2022 terdapat 2.981 penumpang dengan rincian pejalan kaki 998 di atas kendaraan 1.983. Sementara kendaraan keluar 720 unit, dengan rincian 348 roda dua, 359 roda empat, 1 bus, 12 truk.

Sementara pada 26 Desember 2022 tercatat sebanyak 2.461 penumpang, dengan rincian 739 pejalan kaki dan 1.722 di atas kendaraan. Sementara total kendaraan keluar 670 unit, dengan rincian 348 roda dua, 309 roda empat, dan 13 truk.

“Untuk saat ini antrean kendaraan di ASDP Telaga Punggur terpantau landai, tidak ada penumpukan baik tujuan ke Tanjunguban, Sungai Pakning, Riau maupun yang ke Kuala Tungkal, Jambi,” kata Marsadik, Kamis (29/12).

Untuk tujuan ke Kuala Tungkal terdapat kendala perbaikan pelabuhan, dan telah mendapat surat dari Dinas Perhubungan Kota Jambi bahwa, pelabuhan dari Senin sampai Rabu sedang perbaikan dan hari ini sudah bisa beroperasi kembali.

“Dan kami sudah berangkatkan satu kapal ke Kuala Tungkal,” tutupnya.

Baca juga: Masyarakat Diimbau agar Ikuti Informasi Cuaca dari BMKG