DAKAR – Sebanyak 11 bayi baru lahir tewas saat rumah sakit kebakaran di Kota Tivaouane, Senegal.
Mendapat kabar musibah itu, Presiden Senegal Macky Sall bersimpati atas insiden tersbut pada Rabu (25/5).
“Dengan perasaan pilu dan khawatir saya baru saja mengetahui kematian 11 bayi baru lahir dalam kebakaran yang terjadi di departemen neonatologi di Rumah Sakit Mame Abdou Aziz Sy Dabakh di Tivaouane,” tulis presiden di Twitter tanpa penjelasan lebih lanjut mengenai kebakaran tersebut.
“Untuk ibu dan keluarga dari (bayi), saya menyampaikan rasa simpati mendalam,” kata presiden, yang sedang melakukan kunjungan kenegaraan ke Angola.
Menteri Kesehatan Senegal Abdoulaye Diouf Sarr di stasiun TV swasta Senegal TFM mengatakan bahwa “menurut penyelidikan awal, korsleting menjadi pemicu kebakaran.”
Baca juga: Senegal Juara Piala Afrika
Menkes, yang kini sedang menghadiri Majelis Kesehatan Dunia di Jenewa, mengatakan akan mempersingkat kunjungannya dan segera kembali ke tanah air.
Wali kota Tivaouane, salah satu kota paling suci sekaligus pusat transportasi Senegal, Demba Diop Sy menyebutkan bahwa polisi dan dinas pemadam kebakaran masih berada di rumah sakit terkait. (*)
Sumber: Reuters