BATAM – Kesyahbadaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam mencatat 14.057 warga tinggalkan Batam, Kepulauan Riau, pada H-2 Idulfitri 1444 Hijriah pada Kamis (20/04).
Kepala KSOP Khusus Batam, M Takwin Masuku mengatakan, data tersebut berasal dari empat pelabuhan domestik di Kota Batam, yakni pelabuhan Batu Ampar, Sekupang, Telaga Punggur dan Harbourbay.
“Batu Ampar ada 1.511 penumpang, Sekupang 7.080, Telaga Punggur 4.492 dan Harbourbay 974 penumpang,” kata Takwin, Jumat (21/04).
Ia juga mengatakan, di hari yang sama untuk masyarakat masuk Batam dari empat pelabuhan tersebut total ada 4.928 warga.
“Batu Ampar ada 507 penumpang, Sekupang 1.401, Telaga Punggur 2.496 dan Harbourbay 524 penumpang,” kata dia.
Sementara itu, untuk di empat pelabuhan Internasional di Batam, yakni pelabuhan Nongsa, Batam Centre, Sekupang dan Harbourbay total 12.922 penumpang yang datang dan pergi.
“Dengan rincian 5.106 penumpang turun di Batam dan 7.816 penumpang keluar Batam, baik itu Malaysia dan Singapura,” kata dia.
Baca juga: Jemaah Muhammadiyah dari Singapura Salat Id di Batam
Takwin mengaku, selama proses mudik tahun ini,l pihaknya tidak menemukan kendala. Ia selalu berkoordinasi dengan para petugas yang ada di posko setiap pelahuhan guna memastikan keadaan aman tetkendali.
“Semua berjalan lancar, Alhamdulillah baik-baik saja. Jika ada kendala akan cepat kita tangani cari solusinya,” kata dia.
Ia juga menegaskan, guna mudik aman tahun ini, para kru kapal telah dites urine guna terhindar penggunaan barang terlarang.
“Itu semua dilakukan guna memastikan para pemudik aman saat akan berangkat ke kampung halaman,” tutupnya. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
