176 Mahasiswa Stisipol Raja Haji Diwisuda, Siap Mengabdi untuk Masyarakat

Ketua Stisipol Raja Haji Tanjungpinang, Kepri, Dr. Endri Sanopaka, S.Sos., MPM.,ph.D saat prosesi pemindahan tali toga salah satu wisudawati pada acara Wisuda Sarjana Stisopol Raja Haji ke-22, Sabtu (17/12) Mega Ballroom Hotel CK. (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Raja Haji Tanjungpinang menggelar Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana ke-22, Sabtu (17/12) di Mega Ballroom Hotel CK Tanjungpinang.

Total 176 mahasiswa diwisuda dan sah menyandang gelar sarjana. Dari jumlah total jumlah itu, terdiri dari 72 wisudawan/ti prodi administrasi publik, 63 wisudawan/ti prodi ilmu pemerintahan serta 41 wisudawan/ti prodi sosiologi.

Ketua Stisipol Raja Haji, Dr. Endri Sanopaka, S.Sos., MPM.,ph.D dalam sambutannya mengatakan, lulusan Stisipol Raja Haji harus menjadi lulusan yang mampu menyalurkan ilmu dan mengabdi untuk masyarakat.

Selain itu, Endri juga mengingatkan, agar wisudawan dan wisudawati senantiasa menajaga nama baik Stisipol Raja Haji di tengah masyarakat.

“Wisudawan dan wisudawati yang akan diwisuda harus mampu menerapkan ilmu yang diperoleh, untuk mengabdi kepada bangsa dan negara. Namun yang terpenting menjaga nama baik Stisipol Raja Haji,” kata Endri Sanopaka, Sabtu (17/12).

Baca juga: Stisipol Raja Haji akan Mewisuda 176 Mahasiswanya Besok
Wisudawan dan wisudawati Stisipol Raja Haji Tanjungpinang tampak ceria di acara wisudanya, Sabtu (17/12) di Mega Ballroom Hotel CK. (Foto:Istimewa)

Ia menambahkan, sarjana bukan dinilai dari gelar yang hanya disandang. Namun, sejatinya akan dinilai oleh masyarakat dari pola berfikir dan bertindak.

Endri juga mengimbau, kepada wisudawan/ti harus sebanyak mungkin untuk menimba pengalaman dan mengamalkan ilmu yang diperoleh sewaktu dibangku perkuliahan.

“Berikan yang terbaik yang saudara miliki untuk masyarakat. Keberhasilan kalian ditengah masyarakat, adalah kesarjanaan yang sejati,” ungkap Endri.

Untuk Program studi Administrasi Publik, terdapat tiga wisudawan yang lulus dengan predikat sangat memuaskan.

Untuk prodi ilmu pemerintahan, tiga wisudawan mendapat predikat sangat memuaskan, satu diantaranya mendapat predikat dengan pujian.

Fathermawani menjadi satu-satunya wisudawati yang berusia paling tua, yakni kelahiran tahun 1961 yang memperoleh predikat lulusan terbaik pada prodi administrasi publik dengan IPK 3,66.

Sementara itu, Nursalasati Putri Yuliani, wisudawati prodi ilmu pemerintahan raih predikat lulusan terbaik tingkat Stisipol Raja Haji dengan IPK 3,71 dan mendapat predikat dengan pujian.