250 Peserta Ikuti Pelatihan dan Pemagangan 2025 Oleh Disnakertrans Kepri  

Gubernur Kepri Nyayang Haris Pratamura saat menghadiri kegiatan Kick Off Pelatihan dan Pemagangan di Batam (Foto: Randi Rizky K)

BATAM – Sebanyak 250 orang peserta mengikuti acara “kick-off” pelatihan dan pemagangan tahun 2025 yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kepulauan Riau (Disnakertrans Kepri) di Hotel Harmoni One, Batam, Selasa 17 Juli 2025.

Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia menyebutkan kegiatan itu akan dilaksanakan secara berkala 3 bulan sekali untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Kepri.

“Kegiatan ini sangat luar biasa, tadi ada saya lihat ada dari perhotelan, rumah sakit, pelayaran dan offshore,” ujarnya saat membuka kegiatan tersebut.

[VIDEO] 300 KASUS CERAI DI TANJUNGPINANG DISEBABKAN JUDI ONLINE

Ia mengatakan, kegiatan ini ke depan diintegrasikan dengan sertifikasi dan kompetensi yang disesuaikan dengan kebutuhan dunia industri di Kepri.

Acara ini pula menjadi langkah awal program pelatihan dan pemagangan dalam negeri yang dilaksanakan sesuai dengan regulasi Kementerian Ketenagakerjaan.

Sementara itu, Sekretaris Disnakertrans Provinsi Kepri, Jhon Andariasta Barus, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh sekitar 250 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Kepri.

“Peserta didominasi dari Kota Batam, namun ada juga yang berasal dari Bintan dan Tanjungpinang,” katanya menjelaskan.

Kejari Batam Tahan WN Singapura Tersangka Korupsi PSU Merlion Square

Gubernur Kepri Nyayang Haris Pratamura saat menghadiri kegiatan Kick Off Pelatihan dan Pemagangan di Batam (Foto: Randi Rizky K)

Selain pembukaan program pemagangan, dalam acara ini juga dilakukan penyerahan sertifikat akreditasi kepada Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang dinilai aktif dan berperan besar dalam mendukung pelatihan tenaga kerja.

Jhon menyebutkan bahwa program pelatihan tahun ini turut diselaraskan dengan arahan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, terutama untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat Rempang.

“Pak Gubernur mendorong kami untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat Rempang,” ujarnya menambahkan.

Terkait penyerapan tenaga kerja di Kepri, Jhon mengatakan bahwa provinsi ini menempati posisi ketiga nasional dalam hal produktivitas tenaga kerja, berdasarkan data terbaru dari Kementerian Ketenagakerjaan.

Kick Off Pelatihan dan Pemagangan di Batam (Foto: Randi Rizky K)

“Meskipun mungkin ada beberapa perusahaan melakukan pengurangan tenaga kerja, tapi karena banyaknya investasi yang masuk, itu masih pada posisi yang positif,” katanya meyakinkan.

WN Vietnam Pengeroyok DJ di Batam Terancam Dideportasi, Imigrasi Tunggu Proses Polisi

Lebih lanjut, ia menyebut tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kepri menunjukkan tren penurunan.

“Tahun lalu TPT berada di angka 6,39 persen. Sekarang turun menjadi 6,28 persen, atau setara dengan sekitar 60.000 hingga 65.000 orang dari total angkatan kerja,” ucap Jhon menerangkan.

Disnakertrans Kepri berharap program pelatihan dan pemagangan ini mampu mendorong penurunan angka pengangguran sekaligus mencetak tenaga kerja terampil yang siap bersaing di dunia industri.