3 Petugas Damkar Karimun Tersambar Api saat Padamkan Kebakaran Gudang BBM

Petugas Damkar
Petugas Damkar saat menjalani perawatan di rumah sakit. (Foto:/Dok/Elhadif Putra)

KARIMUN – Tiga petugas pemadam kebakaran mengalami luka saat berusaha memadamkan kebakaran di sebuah ruko penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) di Jalan A Yani, Baran III, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, pada Jumat petang, 14 Februari 2025.

Ketiga petugas yang terluka adalah M Syukur, Tri Haryono, dan Agus Fitrianto alias Bembem. Setelah menjalani perawatan, M Syukur telah diperbolehkan pulang dan kembali bertugas. Sementara itu, dua rekannya masih menjalani perawatan di RSUD Muhammad Sani, Kabupaten Karimun.

“Mereka terkena api karena ruko tersebut menyimpan pertalite. Hari ini satu orang sudah kembali bekerja, sementara Bembem masih dirawat di ICU dan Tri berada di lantai enam,” ujar Kabid Penyelamatan dan Damkar BPBD Kabupaten Karimun, Hendra Hidayat, Sabtu 15 Februari 2025.

Hendra menjelaskan bahwa petugas yang dirawat di ICU mengalami luka bakar sekitar 40 persen di bagian pipi, tangan, dan kaki. “Tadi malam ia menjalani operasi pengangkatan kulit. Alhamdulillah, kondisinya stabil,” tambahnya.

Sementara itu, Humas RSUD Muhammad Sani, Anriani, membenarkan bahwa pihaknya tengah merawat petugas damkar yang terluka.

“Tadi malam mereka langsung ditangani dokter dan petugas IGD. Untuk kondisi terkini, saya masih mencari informasi lebih lanjut,” kata Anriani.

Insiden ini terjadi saat petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air dari depan ruko untuk memadamkan api. Namun, tiba-tiba terjadi ledakan hebat, disertai kobaran api yang menyambar ke arah mereka.

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Ruko Gudang BBM di Karimun

Meski sempat berhamburan menyelamatkan diri, para petugas segera kembali mengambil selang dan melanjutkan upaya pemadaman. Setelah api berhasil dikendalikan, mereka langsung dilarikan ke RSUD Muhammad Sani menggunakan ambulans untuk mendapatkan perawatan. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News