Tanjungpinang, Ulasan.co – Jumlah tenaga kesehatan yang telah divaksin pada vaksinasi dosis pertama di Kota Tanjungpinang sejak Kamis (14/1) hingga Rabu (17/2) telah mencapai 520 orang.
Direktur BLUD RSUD Kota Tanjungpinang, dr. Yunisaf MARS, mengatakan bahwa ada tujuh fasilitas kesehatan yang digunakan sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi petugas kesehatan, salah satunya di RSUD.
Lanjutnya, hingga Rabu (17/2), sekitar 520 tenaga kesehatan telah menjalani vaksinasi di RSUD Kota Tanjungpinang. Terdiri dari 387 tenaga kesehatan RSUD dan 132 tenaga kesehatan di luar lingkungan RSUD.
“Kami, tidak hanya menerima tenaga kesehatan di RSUD Tanjungpinang saja, tetapi juga dari luar lingkungan rumah sakit,” katanya, Kamis (18/2).
Menurut Yunisaf, dengan pemberian vaksinasi tersebut, tenaga kesehatan semakin yakin melayani masyarakat. Karena, vaksin tersebut bertujuan untuk pembentukan antibodi dalam tubuh yang akan berperan efektif dalam pencegahan penyakit tertentu guna melindungi diri terhadap resiko fatalitas maupun penularan penyakit.
“Jadi, tidak saja memberikan perlindungan bagi orang yang divaksin, tetapi juga bagi lingkungannya, terutama karena ini membantu mengurangi penyebaran penyakit,” pungkasnya.
Menurutnya, meskipun sudah di vaksin, tenaga kesehatan harus tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Ia juga meminta tenaga kesehatan tidak menganggap sepele dengan penyebaran COVID-19 saat ini. Bahkan, tidak menutup kemungkinan ada orang yang sudah mendapatkan vaksin masih mungkin terpapar virus corona.
Yunisaf mengimbau masyarakat agar jangan takut untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit, puskesmas, maupun fasilitas kesehatan lainnya. Dalam memberikan pelayanan, semua fasilitas kesehatan tetap mengedepankan protokol kesehatan, baik itu tenaga kesehatannya maupun pengunjung yang datang.
“Protokol kesehatan terus kita lakukan. Contohnya, selama pandemi ini, bagi pasien yang di rawat inap di RSUD hanya boleh di jaga oleh satu orang keluarga. Tidak boleh ramai-ramai,” tutupnya.
Pelaksanaan vaksinasi tersebut tidak hanya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang, namun juga di setiap fasilitas kesehatan yang sudah ditentukan oleh Dinas Kesehatan kota Tanjungpinang.(Din)
