TANJUNGPINANG – Ribuan anak usia dini dari berbagai Taman Kanak – Kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se–Kota Tanjungpinang mengikuti pawai tutup tahun pendidikan 2023/2024, Sabtu pagi 8 Juni 2024.
Anak-anak usia dini yang mengikuti pawai tersebut mengenakan beragam kostum dan artibut, ada yang berpakaian TNI, pakaian polisi, pakaian adat, dokter, dan lainnya.
Namun, keceriaan anak-anak ini berubah lelah karena menunggu lama pejabat Pemkot Tanjungpinag. Kecewaan tersebut, juga disampaikan salah satu orang tua yang tiba sejak pukul 06.30 WIB.
“Lama nunggunya, tak mulai-mulai. Saya pagi sudah di sini. Anak-anak hilang semangat, mulai bosan karena lama menunggu. Acara mulai tiba-tiba hujan lebat, saya langsung bawa anak pulang, tidak jadi ikut pawai,” kata Yusnadi.
Dikatakannya, kegiatan pawai itu molor dari jadwal yang ditentukan. Seharusnya pawai dimulai tepat pukul 07.00 WIB. Namun, hingga pukul 08.15 WIB belum juga dimulai.
“Banyak juga orang tua memutuskan pulang lebih awal karena lama menunggu. Ini kan acara anak-anak, bukan orang dewasa. Kalau lama menunggu anak cepat bosan. Tadi para orang tua juga kocar-kacir mencari anaknya di barisan pawai, karena hujan lebat,” ujarnya.
Baca juga: Ribuan Anak PAUD Tanjungpinang Meriahkan Pawai Penutupan Tahun Ajaran Sekolah
Sejumlah orang tua lainnya juga terlihat kecewa karena lama menunggu dimulainya pawai, memutuskan untuk pulang karena hujan mengguyur deras.
“Anak kami sudah siap dari jam lima subuh, tiba di lokasi jam enam. Ya kecewa karena pawai belum mulai. Gak tau menunggu siapa,” ungkap Rima salah satu orang tua peserta pawai.
“Anak-anak yang tadinya semangat untuk ikut pawai, mulai nangis karena lelah. Ditambah hujan lebat, saya langsung bawa anak terteduh dan tidak jadi ikut pawai,” ujarnya kembali.
Meskipun hujan deras, sebagian peserta pawai barisan depan tetap melanjutkan pawai. Sementara barisan belakang, memutuskan untuk bubar dan pulang. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News