Baliho Calon Kepala Daerah Mulai Bertebaran di Pinggiran Jalan, Bawaslu Kepri: Penertiban Belum Bisa Dilakukan

Ketua Bawaslu Kepri, Zulhadril saat diwawancara awak media (Foto:Randi RK/Ulasan.co)

BATAM – Kendati tahapan kampanye pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 belum dimulai, namun baliho dan umbul-umbul bakal calon kepala daerah sudah banyak terpasang di beberapa titik ruas jalan khususnya di Kota Batam.

Pantauan ulasan.co, baliho bernuansa kampanye Pilkada 2024 ini tampak terpasang di sisi dan tengah jalan, mulai dari jalan utama hingga jalan-jalan alternatif di Kota Batam.

Melihat fenomena ini, Badan Pengawas Pemilu Kepulauan Riau (Bawaslu Kepri mengatakan belum bisa menindak, atau menertibkan pemasangan baliho tersebut karena tahapan Pilkada 2024 belum memasuki masa kampanye.

“Bawaslu bekerja diatur oleh undang-undang khusus dan tidak boleh bekerja melebihi aturan UU tersebut,” ujar Ketua Bawaslu Kepri, Zulhadril, Selasa 23 Juli 2024.

Meskipun, lanjut Zulhadril, keberadaan spanduk tersebut merusak estetika kota dan berpotensi menyebabkan kecelakaan, dia menekankan bahwa penertiban saat ini masih menjadi tanggung jawab pemerintah daerah masing-masing kabupaten/kota di Kepri.

Bahkan, menurutnya, baliho-baliho tersebut belum bisa dikategorikan sebagai Alat Peraga Kampanye (APK) karena masa kampanye calon kepala daerah belum dimulai.

“Itu bagian dari sosialisasi kandidat, yang mungkin untuk kepentingan popularitas dirinya,” sambung Zulhadril.

Ia pun meminta pemerintah daerah di masing-masing kabupaten/kota untuk menertibkan spanduk atau baliho tersebut.

“Kami imbau pemerintah daerah untuk menertibkan baliho-baliho tersebut,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ombudsman RI Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) mengamati adanya penyimpangan dalam pemasangan reklame non-billboard, termasuk spanduk atau baliho bakal calon kepala daerah di Kota Batam.

Pemasangan ini diduga melanggar peraturan daerah Kota Batam, seperti Perda Nomor 15 Tahun 2001, Perda Nomor 6 Tahun 2007, Perda Nomor 16 Tahun 2007, dan Perda Nomor 1 Tahun 2024.