BPJS Ketenagakerjaan Upayakan Jangkau 15 Ribu Nelayan Terima Manfaat Layanan di Batam

Kepala Bidang Ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sekupang, Arya,
Kepala Bidang Ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sekupang, Arya. (Foto: Muhamad Islahuddin)

BATAM– Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Sekupang, terus berupaya menjangkau 15.000 nelayan sebagai penerima manfaat layanan di Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

“Baik itu jaminan kecelakaan kerja, kematian dan jaminan hari tua. Kami upayakan terjangkau,” kata Kepala Bidang Ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sekupang, Arya, Rabu (28/9).

Pihaknya menargetkan 50 persen dari total seluruh nelayan di Kota Batam tersentuh layanan dari BPJS Ketenagakerjaan. “Data yang kami dapat dari Dinas Perikanan Kota Batam, ada sekitar 15 ribu nelayan. Kami harapkan pada 2023 sekitar 7.500 bisa kami jangkau,” kata Arya.

Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sekupang baru menjangkau 1.300 nelayan di Batam yang masuk dalam kategori pekerja bukan penerima upah. Jumlah itu juga baru menyentuh nelayan yang berada di bawah badan usaha yang menaungi mereka.

Arya berharap sebaran layanan bisa menyentuh sampai ke nelayan kecil dengan kapal di bawah 10 GT. Pada prosesnya, sejumlah langkah sudah dilakukan BPJS Ketenagakerjaan cabang Sekupang untuk mendukung target menjangkau lebih banyak nelayan di tahun 2023 mendatang.

Baca juga: 35 Ribu Nelayan Kepri Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan

Berkoordinasi dengan Syahbandar terkait perizinan berlayar yang syaratnya adalah adanya jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Kami juga sosialisasi ke masyarakat atau nelayan langsung. Kita datang melalui dinas dan perangkat di kecamatan dan kelurahan,” tutupnya. (*)