Alasan Wali Kota Rahma Beri Nama Pasar Puan Ramah

Wali Kota Tanjungpinang Rahma
Wali Kota Tanjungpinang Rahma usai peresmian Pasar Puan Ramah di Kijang Lama, Kecamatan Tanjungpinang Timur. (Foto: Ardiansyah Putra)

Selain itu, ia mempertanyakan tempat penyimpanan barang jualan juga tidak tersedia. Menurutnya, jika penyimpanan barang disediakan, maka pedagang tidak kesulitan untuk membawa barang dagangan mereka.

“Sekarang meja yang disediakan cuma 1,2 meter kali 1,2 meter. Tempatnya kecil, tak ada penyimpanan. Masa iya kami kalau jualan harus bawa barang jualan kami tiap hari,” ujarnya.

Tusimin, pedagang lainnya meminta pemerintah memberikan space meja yang besar karena tidak semua barang dagangan mereka dapat dipajang.

“Dagangan kami banyak, tapi meja cuman segini. Ini baru beberapa saja, di dalam mobil masih banyak,” ucapnya.

“Sekarang panas kayak di dalam oven. Kalau ada kipas agak mendingan,” sambungnya.

Pedagang berharap pemerintah segera menyediakan kipas dan meja yang lebih luas agar kenyamanan pedagang dan pembeli dapat terjaga. (*)