TANJUNGPINANG – Alex Marquez resmi tinggalkan tim LCR Honda, dan akan menggber motor Ducati Desmosedici tim Gresini Racing untuk MotoGP musim 2023.
Dilansir dari idmotorsport, tahun ini menjadi musim terakhirnya membela tim satelit pabrikan Honda tersebut.
Karir adik kandung pembalap pabrikan Repsol Honda, Marc Marquez tersebut gagal memenuhi ekspetasi di lintasan MotoGP bersama motor Honda.
Alex sukses merengkuh titel juara dunia kelas Moto2 musim 2019, dan ia dipromosikan ke kelas premier dengan memperkuat skuad pabrikan Repsol Honda Team untuk 2020.
Ia direkrut Repsol Honda sebagai pengganti Jorge Lorenzo, yang saat itu memutuskan untuk gantung helm.
Bisa dibilang minim pengalaman menggeber motor MotoGP, namun Alex berhasil mengemas dua podium dalam debutnya sebagai rookie.
Namun musim 2021 dia diturunkan ke tim satelit LCR Honda pada 2021, karena tak mampu mendulang kemenangan bersama Repsol Honda.
Hingga putaran Grand Prix Jerman, raihan terbaiknya hanya finis ketujuh di Portugal.
Baca juga: Gerry Salim akan Beraksi pada Balapan Motor Suzuka 8 Hours di Jepang
Alhasil, pembalap Spanyol itu pun baru mengoleksi 26 poin untuk peringkat ke-18 klasemen.
Lantas situasi ini membuat posisinya terancam, dan dikabarkan Alex Rins dari tim Suzuki akan mengambil alih kursinya di LCR Honda.
Alex Rins tahun ini terakhir membela tim pabrikan Suzuki usai pabrikan asal Hamamatsu, Jepang itu resmi menyatakan hengkang dari MotoGP.
Sementara Bos tim LCR Honda, Lucio Cecchinello membenarkan Marquez siap meninggalkan timnya.
“Kami sangat memahami bahwa Alex makin sulit untuk tetap berada di atas motor yang. Sayangnya, tidak kompetitif seperti yang dia layak dapatkan untuk kerja keras dan dedikasinya,” tutur Cecchinello kepada Motorsport.com edisi Spanyol.
“Kami akan terus memberikan Alex semua yang terbaik yang kami bisa sampai akhir. Namun, sulit baginya untuk menemukan motivasi, jika dia melihat bahwa dia tidak memiliki akses untuk mencetak hasil bagus,” terang Lucio.
Kembali ke Alex Marquez yang mendekati kursi Gresini Racing, akan mengisi posisi kosong Enea Bastianini yang bakal pindah ke Pramac Racing atau tim pabrikan Ducati.
Peluang ini berarti menutup pintu bagi Miguel Oliveira, yang kini membela tim pabrikan Red Bull.
Baca juga: Oliveira Pisah dari Red Bull KTM, Aleix: Aprilia Tertarik Merekrutnya
