NATUNA – Aliansi Honorer Kabupaten Natuna yang terdiri dari honorer R2 dan R3 menyampaikan sejumlah tuntutan kepada Pemerintah Daerah diantaranya mempercepat pengangkatan untuk menjadi ASN PPPK.
Koordinator R2-R3 Aliansi Honorer Kabupaten Natuna, Wan Alfiar, mengatakan ada sejumlah tuntutan yang menjadi fokus mereka. “Pertama, meminta pengangkatan honorer R2/R3 menjadi PPPK penuh waktu, kedua meminta percepatan mekanisme pengangkatan PPPK paruh waktu dan ketiga meminta penyesuaian besaran gaji sesuai UMP/UMR daerah masing-masing,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Natuna, Jarmin Sidik meminta agar poin-poin tuntutan dibuat dalam dokumen tertulis untuk disampaikan secara resmi kepada Bupati Natuna, agar dapat ditindaklanjuti.
“Tuntutan yang teman sampaikan silahkan dibuat dalam bentuk tertulis, nanti akan saya kepada Bupati Natuna untuk sama-sama kami bahas dan tindaklanjuti”, jelasnya.
Jarmin juga menyampaikan untuk honorer Natuna yang telah lulus seleksi PPPK tahun lalu, Surat Keputusan (SK) paling lambat bulan November mendatang akan diterbitkan.
Selain itu, Wakil Bupati juga meminta agar seluruh tenaga honorer tetap bersabar dan tidak terprovokasi oleh isu-isu hoaks yang dapat memecah belah.
