Aliansi Sasak Lombok Indonesia Kota Batam Resmi Dilantik

Suasana pelantikan pengurus Aliansi Sasak Lombok Indonesia (ASLI) Kota Batam periode 2022-2027 resmi dilantik di Kantor Pemerintah Kota Batam, Ahad (19/2). (Foto:Muhammad Ishlahuddin/Ulasan.co)

BATAM – Pengurus Aliansi Sasak Lombok Indonesia (ASLI) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) periode 2022-2027, resmi dilantik, Minggu (19/2) di lantai 4 Kantor Pemerintah Kota Batam.

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat ASLI, Lalu Masud Khollah, mengatakan, terbentuknya ASLI Batam merupakan anggota ke-28 yang bergabung dalam pengurusan ASLI se-Indonesia.

“Kita ada di beberapa daerah di Indonesia termasuk juga di luar negeri, seperti Arab Saudi dan Malaysia,” kata Masud.

Masud juga mengatakan, tujuan hadirnya ASLI untuk menjaga silaturrahmi antar masyarakat Suku Sasak Lombok di perantauan. “Menyambungkan antara daerah barat ke timur Indonesia, khususnya untuk suku Sasak Lombok,” kata dia.

Ia berharap Suku Sasak yang ada di Batam terus bersatu dan menjaga marwah, dan jati diri Suku Sasak di perantauan. “Jati diri kita [Suku Sasak] yang relegius mandiri dan berbudaya harus selalu dijaga,” kata dia.

Sementara itu, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengatakan, para warga Sasak yang ada di sini merupakan bagian dari Kota Batam. “Mau suku dan agama apapun kita bagian dari masyarakat Kota Batam. Kita harus bersatu padu,” kata Rudi.

Rudi berpesan agar ASLI Kota Batam menjalin sinergi bersama seluruh paguyuban yang ada di Kota Batam. “Membaur bersama sangat penting, untuk membangun Kota Batam lebih baik,” tutupnya.

Ketua ASLI Kota Batam, Sahabul Mahad, mengatakan, ia bersama Suku Sasak di Batam akan mendukung penuh program pemerintah Kota Batam. “Semua apa yang diprogramkan Bapak Muhammad Rudi, akan kami dukung,” tutupnya.

Perwakilan Gubernur NTB, Baiq Ika Wahyu Wardhani, mengajak masyarajat Sasak di luar NTB untuk mempromosikan wisata dan budaya asli Sasak.

“Kita ada sirkuit GP di Mandalika, keindahan alam yang melimpah dan luar biasa indah, mari sama-sama kita promisikan kepada masyarakat,” kata Kepala Bidang Promosi Pariwisata Daerah NTB itu.

Baca juga: 30 Investor dari Empat Negara Temui Rudi, Bahas Peluang Investasi