TANJUNGPINANG – Antusiasme masyarakat terhadap Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah dan Raja Ariza (Lis-Raja) tak terbendung selama masa kampanye berlangsung. Hujan pun bukan jadi soal bagi warga ingin bersua dengan calon pemimpinnya.
Setiap kesempatan silaturahmi atau kampanye dialogis paslon Lis-Raja, selalu dipenuhi masyarakat, seperti kegiatan kampanye Lis-Raja di Kelurahan Sei Jang, Kecamatan Bukit Bestari, Rabu kemarin 9 Oktober 2024.
Bagi Amilda salah satu warga setempat mengaku hujan tak menjadi halangan bagi untuk bertemu Lis Darmansyah. Ia bersama ratusan warga lainnya kompak hadir di lokasi.
“Kami ingin mendengarkan visi misi dan program Lis Raja. Kami sudah membaca berita bahwa Pak Lis dan Pak Raja punya program bagus untuk Tanjungpinang Berbenah,” kata Amilda.
Warga lainnya, Endang mengaku telah mendengar program-program unggulan Lis-Raja, diantaranya Paket Lengkap Bantuan UMKM yang dinanti-nantikan warga. Mereka mengetahui, bantuan paket lengkap UMKM Lis-Raja tidak hanya berupa barang tanpa pengembangan usaha untuk kemajuan pelaku usaha kecil menengah.
“Insyaallah Pak Lis-Raja kalau nanti jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang semua pelaku usaha nanti akan didata ulang, diberikan pelatihan, bantuan modal usaha dan alat usaha sesuai yang dibutuhkan, ini program bagus,” kata Endang.
Dalam kesempatan itu, Lis selalu menghubungkan cara mengatasi lemahnya ekonomi masyarakat Tanjungpinang lantaran tidak mendapatkan ide dan gagasan untuk mengembangkan potensi daerah.
Sebagai contoh, Lis mengutarakan produk kuliner yang mengandalkan potensi daerah seperti gonggong dan lakse yang merupakan makanan khas masyarakat Kepulauan Riau, khususnya Tanjungpinang.
Menurut Lis, jika potensi kuliner seafood jenis gonggong dijadikan produk unggulan daerah seperti sambal gonggong Tanjungpinang, dinilai memiliki nilai ekonomis yang menjanjikan.
“Kita harus bisa memanfaatkan potensi daerah untuk apa saja, salah satunya kuliner seperti gonggong dan lakse,” kata Lis, saat kampanye disejumlah lokasi, di Tanjungpinang.
Lis menemukan banyak pengalaman di daerah-daerah yang pernah dikunjungi, kemudian menjadi pengalaman yang berharga dan disampaikan dalam kampanyenya.
Tidak hanya menjadikan sambal gonggong sebagai bentuk produk kelompok usaha yang akan didirikannya bersama warga ketika dipercaya memimpin kota Tanjungpinang bersama Raja Ariza.
Lis juga memberikan pemanfaatan potensi produk Tanjungpinang lainnya, seperti, lakse frozen, jilbab hingga pemanfaatan kulit pari untuk bahan produk industri kreatif lainnya.
“Dompet kulit pari ini saya beli di Jakarta, kalau kita manfaatkan potensi kulit pari disini untuk buat dompet ini, tentu akan mendatangkan nilai jual, dengan harga yang sesuai,” kata Lis.
Banyak manfaat mendengarkan kampanye Lis Darmansyah dan Raja Ariza di Pilwako Tanjungpinang 2024. Selain motivasi, ide dan gagasan untuk Tanjungpinang dimasa yang akan datang, menjadi bagian penting yang dinanti-nantikan masyarakat.
Lis Darmansyah dan Raja Ariza merupakan putra daerah Tanjungpinang yang saat ini maju sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang nomor urut 2.
Mereka mengusung program BIMA SAKTI, Berbudaya Indah Melayani Aman (BIMA) Sejahtera Agamis Kreatif Teknologi dan Berintegritas (SAKTI) sebagai landasan dari tagline Tanjungpinang Berbenah. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
