KARIMUN – Ratusan penumpang kapal laut tercatat naik turun sepanjang arus mudik dan balik Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri).
Hingga H+2 Idul Fitri 1444 H/2023, jumlah pemudik yang terdata oleh Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjungbalai Karimun sebanyak 109.680 jiwa.
Angka tersebut tercatat sejak awal arus mudik pada tanggal 7 April hingga 25 April 2023 pasa libur lebaran Idulfitri 2023.
“Tercatat 109.680 jiwa yang melintasi pelabuhan Karimun. Sebanyak 61.757 jiwa masuk melalui pelabuhan Karimun dan 47.923 berangkat dari pelabuhan Karimun,” kata Kepala KSOP Kelas I Tanjungbalai Karimun, Jon Kenedy, Rabu (26/04).
Untuk puncak arus mudik di Pelabuhan Karimun terjadi pada 19 April 2023 dengan jumlah penumpang hilir mudik sebanyak 7.768 jiwa.
Sementara puncak arus balik terjadi pada 24 April 2023, dengan jumlah penumpang sebanyak 8.505 jiwa.
Disebutkan Jon Kenedy, terjadi kenaikan yang cukup signifikan pada puncak arus mudik dan arus balik dibandingkan tahun lalu.
“Persentase kenaikan penumpang pada puncak arus mudik dengan perbandingan 2022 sebesar 100,95 persen, dan untuk puncak arus balik persentase 44,66 persen,” ucapnya.
Diketahui pada H+2, jumlah penumpang di pintu kedatangan Pelabuhan Internasional Tanjungbalai Karimun sebanyak 689 orang dan 1.020 di pintu keberangkatan.
Sedangkan untuk pintu kedatangan domestik, tercatat 3.398 orang dan 3.199 di pintu keberangkatan.