Bansos 20 Ton Tiba di Natuna, Prajurit Lanud RSA Langsung Angkut untuk Dikirim ke Pulau Serasan

Banuan Longsor Pulau Serasan
Komandan Lanud Raden Sadjad (Danlanud RSA) Kolonel Pnb Jajang Setiawan saat mengawasi proses bongkar muat bantuan untuk korban longsor Pulau Serasan, Natuna. (Foto: Penerangan Lanud RSA)

NATUNA – Prajurit Lanud Raden Sadjad RSA) bersama TNI/Polri melaksanakan pengangkutan barang bantuan sosial (bansos) 20 ton dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk korban tanah longsor di Pulau Serasan, Natuna, Kepulauan Riau.

Bantuan itu diangkut Pesawat Boeing My Indo Airlines PK-MYD tiba di Main Apron Lanud RSA, Rabu (08/03).

Komandan Lanud Raden Sadjad (Danlanud RSA) Kolonel Pnb Jajang Setiawan dan Kadisops Lanud RSA, Letkol Pnb David Moningka langsung mengawasi proses bongkar muat.

Danlanud mengatakan, sebanyak 20 ton barang bansos BNPB dikirim dari Jakarta menggunakan pesawat cargo My Indo Airlines.

“Barang bansos berupa tenda 3 set pengungsi, 100 set tenda keluarga,15 buah genset, 200 velbet, 100 unit lampu air garam, 500 unit selimut, 500 unit matras, 1500 paket rendang, 962 paket sembako, 2000 makanan siap saji atau 200 boks 900 kilo gram dan 100 boks Hygiene Kit,” papar Danlanud.

Lanjut, Danlanud menyampaikan, barang bansos langsung dikirimkan ke Selat Lampa dimuat ke kapal KRI Bontang untuk dibawa ke Pulau Serasan.

“Selanjutnya dibagikan ke saudara-saudara kita yang saat ini sebagai korban longsor Kecamatan Serasan,” ujarnya.

Baca juga: Kepala BNPB RI: Bantuan Longsor Pulau Serasan Harus Cepat Didistribusikan

Sebelumnya diberitakan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Republik Indonesia (BNPB RI) Letjen TNI Suharyanto meminta bantuan untuk korban tanah longsor di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, harus cepat didistribusikan.

“Kita mau semua bantuan yang masuk, baik berupa barang dan uang cepat didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan di pengungsian, jangan ditumpuk,” kata Letjen TNI Suharyanto di lokasi bencana, Rabu (08/03). (*)

Ikuti Berita Lainnya di Google News