TANJUNGPINANG – Pedagang Pasar Encik Puan Perak, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, mengeluh akibat kurangnya pembeli di pasar tersebut.
Tidak hanya pedagan di blok B dan C saja, melainkan di blok A dan blok D juga merasakan hal yang sama.
Padahal, pasar itu baru saja diresmikan Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, Senin 9 September 2024 kemarin.
Hal itu dibenarkan Reda salah seorang pedagang di Pasar Encik Puan Perak. “Jelas rugi, selama sebulan di sini saya tidak dapat pembeli, kalau satu-satu (pembeli) ada cuma targetnya tak banyak,” ujarnya, Rabu 11 September 2024.
Ia menilai pendapatan jauh lebih banyak berjualan di luar gedung pasar, ketimbang di dalam. “Hampir 90 persen perbedaan jualan di gedung ini sama di luar gedung, di sini target ngecer tidak ada berbeda dengan di luar,” katanya.
Sepinya pembeli, menurut Reda, banyaknya pertimbangan bagi pengunjung di gedung baru itu. Karena bisa disebabkan jalannya licin dan harus turun naik tangga. “Apalagi rata-rata pembeli dominannya ibu-ibu,” katanya.
Baca juga: Ma’ruf Amin Resmikan Pasar Encik Puan Perak Tanjungpinang
Pedagang lainnya, Samsudin mengaku dagangannya yang tidak laku sehingga terbuang begitu saja.
“Hampir satu bulan jualan di situ, cuma tinggal dibuang aja karena tidak ada orang yang naik. Apalagi yang belanja orang yang udah tua-tua sakit kakinya asam urat gara-gara turun naik tangga,” ungkapnya.
Dengan kondisi itu para pedagang berharap Pasar Encik Puan bisa lebih dimajukan lagi, serta meja dan kios yang ada di gedung itu bisa dipenuhi semua. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
