NATUNA – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kepulauan Riau (Bawaslu Kepri) terus memantau pergerakan pengiriman surat suara gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada 2024.
Sebelumnya surat surat itu dikirim dari percetakan di PT Inpera Pratama Indonesia, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur lewat jalur laut menggunakan kapal Pelni KM Bukit Raya.
Surat suara itu dijadwalkan tiba hari ini di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Ahad 27 Oktober 2024. Informasinya, KM Bukit Raya perkembangan situasi perjalanan surat suara Pilkada Kepri sekira pukul 04.45 WIB tiba di Pelabuhan Serasan, Natuna.
Untuk memastikan surat suara itu aman saat pengiriman, Ketua Bawaslu Kepri, Zulhadril Putra langsung terbang ke Natuna memantau langsung.
“Tadi pagi sudah sampai Pelabuhan Serasan dan sudah bergerak menuju Pelabuhan Midai di Ranai,” ujar Zulhadril akrab disapa Aril, Ahad.
Selanjutnya, kata Aril, Kapal KM Bukit Raya telah lepas tali dari Pelabuhan Serasan pukul 06.00 WIB, menuju Pelabuhan Midai, Natuna.
Aril menuturkan, Bawaslu Kepri terus memantau dan mengawasi surat suara itu tetap aman sampai ke gudang logistik KPU masing-masing kabupaten/kota di Kepri.
“Estimasi perjalanan ditempuh selama 4-5 jam tiba di Midai,” katanya.
Setelah tiba di Natuna, perjalanan Kapal KM Bukit Raya dilanjutkan ke Kepulauan Anambas, kemudian menuju Pelabuhan Kijang di Bintan.
Baca juga: Ketua Bawaslu Kepri Pastikan Pengiriman Surat Suara Pilkada 2024 Berjalan Lancar
Sebagaimana diketahui, surat suara Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri yang dikirim dengan total 1.602.278 lembar dengan perincian jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.559.772 lembar, dengan penambahan surat suara 2,5 persen sebanyak 40.551 lembar dan pemungutan suara ulang 2.000 lembar.
Dalam surat suara itu terdapat foto pasangan calon (paslon) nomor 01, Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura (Ansar-Nyanyang), serta paslon nomor urut 02, H Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq (Rudi-Rafiq). (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News