BATAM – Ketua Bawaslu Kepri, Zulhadril Putra, kembali mengingatkan pentingnya netralitas ASN, TNI-Polri dalam menghadapi tahapan Pilkada 2024 yang semakin mendekat.
Zulhadril mengungkapkan imbauan ini berdasarkan karena banyaknya laporan pelanggaran netralitas ASN yang saat ini sedang dalam proses tindak lanjut oleh Bawaslu. Bahkan ada yang sudah diputuskan di berbagai daerah di Kepri.
“Kemarin kami sudah menerima beberapa laporan terkait netralitas ASN. Di Kota Batam dan Karimun, ada dua laporan yang telah diproses. Sementara di Lingga kalau tidak salah terdapat tujuh laporan yang masuk dan sudah diproses semua,” ungkap Aril sapaan akrabnya, Rabu 30 Oktober 2024.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, laporan serupa juga ditemukan di Bintan, dengan satu kasus yang ditemukan di Kijang. Saat ini, kasus-kasus tersebut tengah dikaji lebih lanjut.
“Saya pun masih berkoordinasi dengan Bawaslu di Kabupaten/Kota, dan yang di Bintan sedang tahap kajian,” ujarnya.
Baca juga: Bawaslu Kepri Perketat Pengawasan Distribusi Surat Suara
Dalam upaya pencegahan, Zulhadril mengimbau ASN, TNI, dan Polri agar menjaga netralitas selama proses Pilkada berlangsung. Ia menegaskan bahwa Bawaslu telah melakukan imbauan berkali-kali di berbagai pertemuan.
“Termasuk pada kegiatan yang digelar oleh Polda kemarin, untuk menegaskan pentingnya integritas dan netralitas demi terciptanya Pilkada yang adil,” pungkasnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
