BMKG Peringatkan Sejumlah Daerah Waspada Cuaca Ekstrem dan Puting Beliung Termasuk Kepri

Info Cuaca Hari Ini di Kepri, Sejumlah Daerah Diguyur Hujan
Ilustrasi sejumlah pengendara melintas saat hujan turun (Foto:Ulasan Network)

JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini waspada cuaca ekstrem dan fenomena angin puting beliung beberapa hari ke depan di beberapa daerah.

BMKG memprakirakan sejumlah wilayah RI bakal mengalami cuaca ekstrem. Untuk itu, masyarakat diimbau agar waspada dan berhati-hati potensi cuaca ekstrem yang terjadi.

Melalui dokumen BMKG mengenai prakiraan cuaca mingguan menyatakan, faktor cuaca global dan regional di sebagian besar wilayah Indonesia mempengaruhi cuaca untuk sepekan ke depan.

Sepekan ke depan seperti di wilayah Pesisir Barat Sumatra, Jawa, Bali, NTB, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua Barat, dan Papua, berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Ada pun penyebab cuaca ekstrem sepekan ke depan, BMKG menyebutkan ada sejumlah faktor.

Faktor pertama, aktivitas gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial diprakirakan aktif di Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua dalam sepekan ke depan.

Kemudian gelombang atmosfer Kelvin juga aktif di wilayah Nusa Tenggara Timur dan Maluku dalam sepekan ke depan. Faktor-fakor tersebut mendukung potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut.

Kemudian daerah konvergensi terpantau memanjang dari Selat Makassar, perairan selatan Sulawesi Selatan, Laut Flores, Laut Banda, hingga Laut Arafuru, perairan barat Sumatera Barat, Lampung, dan Kalimantan Barat, serta daerah konfluensi di Jawa dan Nusa Tengara.

“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar daerah konvergensi atau konfluensi tersebut,” jelas BMKG.

“Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem seperti puting beliung, hujan lebat disertai kilat ataupetir, hujan es dan lainnyua,” tulis BMKG untuk Prospek Cuaca Sepekan ke Depan Periode 27 Februari hingga 4 Maret.

“Kemudian dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin dalam satu minggu ke depan,” sambung BMKG.

Berdasarkan prediksi kondisi global, regional, dan probabilistik model diprakirakan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terdapat di sebagian wilayah Pesisir Barat Sumatra, Jawa, Bali, NTB, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Berikut daftar wilayah potensial cuaca ekstrem:

27-28 Februari

Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua

29 Februari-1 Maret 2024

Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, dan Papua.

2-4 Maret 2024

Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Utara, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.