TANJUNGPINANG – Badan meteorologi, klimatologi dan geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan di Indonesia.
Gelombang tinggi tersebut diperkirakan terjadi Ahad 12 Januari 2025 mulai pukul 07.00 WIB.
Berdasarkan informasi dari BMKG, gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter diprediksi menerjang di wilayah perairan Kepulauan Riau (Kepri).
Tinggi gelombang 2,5 meter terjadi di wilayah perairan Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
Sedangkan di perairan Batam dan Karimun, tinggi gelombang mencapai 1.25 meter. Selanjutnya di perairan Lingga, tinggi gelombang 2,5 meter.
Sementara di perairan Anambas dan Natuna, masing-masing tinggi gelombang mencapai 4 hingga 5 meter.
Kemudian, tinggi gelombang 2,5 hingga 4 meter juga terjadi perairan lainnya seperti Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia barat Aceh, Samudra Hindia selatan Jawa Timur hingga NTB, Selat Karimata bagian utara, serta Samudra Pasifik Utara Maluku hingga Papua Barat Daya.
Selain itu, wilayah Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan juga terjadi hujan ringan dari pagi hingga malam hari.
BMKG juga mengimbau masyarakat, terutama nelayan dan operator pelayaran, untuk lebih waspada terhadap potensi gelombang tinggi ini.
Kewaspadaan ekstra diperlukan guna mengurangi risiko kecelakaan di laut akibat kondisi cuaca yang tidak bersahabat, termasuk gelombang tinggi.
