BP Batam Promosikan Peluang Investasi di Batam Lewatt Pameran Nasional ITTAF 2024 Lombok

BP Batam saat mengikuti Pameran Nasional Lombok Sumbawa Investment, Trade, Tourism, Agriculture, Fishing (ITTAF) 2024 di Lombok Epicentrum Mall, Nusa Tenggara Barat (Foto:Dok/Humas BP Batam)

BATAM – BP Batam berpartisipasi dalam Pameran Nasional Lombok Sumbawa Investment, Trade, Tourism, Agriculture, Fishing (ITTAF) 2024 yang berlangsung di Lombok Epicentrum Mall, Nusa Tenggara Barat.

Pameran yang dilaksanakan Jumat, 27 September kemarin ini menjadi ajang bagi BP Batam untuk memperkenalkan perkembangan potensi serta peluang investasi dan industri kreatif di Batam kepada masyarakat luas.

Kepala Bagian Promosi BP Batam, Sofyan pada Ahad 29 Agustus 2024 menjelaskan bahwa partisipasi BP Batam di pameran tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mempromosikan Kota Batam.

Fokus utama BP Batam, lanjut Sofyan, mengembangkan kawasan secara menyeluruh dan memaksimalkan penerimaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP).

“Batam punya potensi besar di sektor pariwisata. Kita bisa belajar dari kesuksesan Lombok, yang memiliki Sirkuit Internasional Mandalika yang mempunyai daya tarik. Batam juga memiliki berbagai destinasi wisata, yang dapat meningkatkan kunjungan wisatawan asing,” kata Sofyan.

Stan BP Batam di Pameran Nasional ITTAF 2024 Lombok tersebut, menarik perhatian banyak pengunjung.

Menurut dia, antusiasme pengunjung menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang belum sepenuhnya memahami peran BP Batam dalam pengembangan Kota Batam.

Baca juga: IKAL Gelar Fun Run Gratis di Batam

Ia juga menyampaikan bahwa BP Batam terus memperluas jaringan untuk menarik investor dari dalam maupun luar negeri.

“Melalui pameran ini, kami ingin menunjukkan kepada masyarakat luas perkembangan pesat di Batam, terutama dalam hal investasi, infrastruktur, dan ekonomi kreatif. Dengan bertukar informasi, masyarakat bisa lebih memahami potensi besar yang dimiliki Batam,” sambung Sofyan.

Diketahui, Pameran ITTAF 2024 diikuti lebih dari 20 stan dari berbagai provinsi dan kota di Indonesia, termasuk Yogyakarta, Kalimantan Utara, Kota Mataram, Kota Kutai Timur, dan NTB sebagai tuan rumah.

Pameran terseburt secara resmi dibuka oleh Sekretaris Dinas Perdagangan Provinsi NTB, Heri Agustiadi.

Heri menyampaikan bahwa pameran ini bertujuan untuk membuka peluang bagi pelaku ekonomi kreatif, dengan memperluas jaringan promosi produk unggulan Indonesia.

“Pameran ini mensinergikan potensi perdagangan, investasi, dan pariwisata, serta menjadi media bagi para pelaku ekonomi kreatif untuk saling bertukar informasi,” ujarnya.

Ia juga mengundang pelaku usaha dari luar NTB untuk mengunjungi NTB Mall, sebagai ruang diskusi dan pertukaran informasi demi kemajuan bersama.