BINTAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan mengalurkan bantuan logistik, untuk 58 KK dan 167 jiwa warga terdampak bencana angin puting beliung yang terjadi, Sabtu 14 September 2024.
Kepala pelaksana (Kalaksa) BPBD Bintan, Ramlah mengatakan, angin puting beliung tersebut yang menyebabkan puluhan atap rumah milik warga di tiga desa dan dua kelurahan di Bintan mengalami kerusakan.
“Ada tiga desa dan dua kelurahan yang terdampak yakni di Kelurahan Kijang Kota, Sei Lekop, Desa Air Glubi, Desa Numbing dan desa Kelong,” kata Ramlah, Ahad 15 September 2024.
Ramlah menambahkan, adapun penyebabnya dikarena kondisi cuaca ekstrem yang sebelumnya telah disampaikan BMKG dalam sepekan.
Ramlah menyebut, pihaknya bersama Perkim dan Dinsos akan melakukan perhitungan kerusakan dan menyalurkan bantuan logistik yang dibutuhkan keluarga terdampak angin kencang.
“Kita akan turun ke kelong untuk mengecek dan memberikan bantuan. Semoga dengan bantuan yang juga menjadi arahan dari pak bupati, dapat meringankan masyarakat terdampak,” ujar Ramlah.
“Untuk bantuan pergantian bangunan yang rusak, saat ini kami harus menghitung terlebih dahulu karena yang terdampak sangat banyak,” sambung dia.
Ia juga mengimbau, agar masyarakat yang hendak beraktivitas di luar rumah, terutama di daerah pesisir untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem.
“Dari informasi yang kami terima dar BMKG, kecepatan angin ini cukup kencang dalam sepekan terakhir, sehingga kami imbau masyarakat untuk tetap berhati-hati saat berkegiatan di luar rumah,” tutupnya.
