BPTP Kepri Serahkan 7 Sertifikat SDG Lokal ke Bupati Bintan

Bintan, Ulasan.co – Kepala BPTP Kepulauan Riau Dr. Ir. Sugeng Widodo, MP, menyerahkan tujuh sertifikat tanda daftar Sumber Daya Genetik (SDG) Lokal dari Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (P2VTP) Kementerian Pertanian kepada Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos. Senin (27/7).

Penyerahan tersebut disaksikan oleh Sekda Kabupaten Bintan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bintan yang diwakili oleh Kabid Prasarana, Sarana dan Penyuluhan, E. Supriadi, S.Sos. dan Kasi penyuluhan, Dadi Rosadi.

Tujuh varietas lokal yang telah diakui sebagai kepemilikan Bintan antara lain Jantung Intan, Lembing, Onet, Lembing, Buntat Ali, Tok Koyang, Semang, dan Kerikil. Ketujuh varietas tersebut dari jenis tanaman durian yang dibudidayakan di Kecamatan Teluk Sebong.

Kepala BPTP Kepri, Dr. Sugeng didampingi Ka. Subbag TU Sahrul Hadi Nasution, SP. Ka. Sie KSPP Ahmad Misbah, SP., M.Sc., Lutfi Humaidi, M.Sc., dan Firsta Anugerah Sariri, S.P. memberikan produk Eucalyptus dari Balitbangtan Kementerian Pertanian. Eucalyptus oleh Badan POM dikategorikan jamu herbal sebagai upaya pencegahan terhadap Covid-19.

Sugeng juga menjelaskan pada tahun 2019 BPTP Kepri mengusulkan 7 SDG lokal dari Kabupaten Bintan, dan semua keluar sertifikatnya. Terkait Eucalyptus Sugeng juga menjelaskan produk yang berasal dari tanaman Eucalyptus yang diteliti oleh Balai Besar Penelitian Veteriner (BB Litvet) terdapat lima bentuk sediaan dalam jumlah terbatas yaitu roll on, inhaler, balsam, minyak aromaterapi dan kalung aromaterapi. Hasil penelitian terhadap kemampuan antivirus pada virus influenza dan virus corona model (beta dan gama corona).

“Saat ini paten atas produk eucalyptus sudah didaftarkan ke Ditjen HKI dan sudah dilisensi oleh mitra industri. Selain itu untuk pemasarannya, ijin edar dari BPOM sebagai obat tradisional sudah keluar. Untuk bisa mendapat ijin edar tentunya sudah melewati proses evaluasi oleh Tim Pakar dari BPOM terkait kemampuannya,” kata Sugeng. (*)

Sementara itu, Bupati Bintan Apri Sujadi menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas fasilitasi BPTP Balitbangtan Kepri dalam mendaftarkan varietas tanaman lokal Bintan sebagai varietas SDG asli Bintan. Beliau berharap dapat digali lagi komoditas-komoditas lain khas/lokal Bintan bersinergi dengan OPD terkait untuk dapat didaftarkan serta dilindungi keberadaannya. Terkait Eucalyptus Bupati Bintan juga mengapresiasi produk yang telah dihasilkan oleh Balitbangtan dan mengucapkan terima kasih.

“Saya berterima kasih kepada BPTP Kepri yang telah memberikan produk Eucalyptus ini. Saya suka baunya, semoga produk ini bermanfaat untuk masyarakat dan jangan semoga masyarakat dapat terhindar dari paparan Covid-19. Dalam kondisi pandemi Pemerintah Kabupaten Bintan lebih serius lagi dalam program ketahanan pangan. Bintan memiliki potensi yang besar dalam pengembangan pertanian. Petani di Bintan banyak yang hebat, dan saat ini kami mulai konsen dalam mendukung petani milenial,“ ungkapnya. (*)