NATUNA – Badan Urusan Logistik (Bulog) Natuna, Kepulauan Riau, memastikan persediaan aman hingga akhir tahun 2022. Sebab, sebanyak 385 ton beras bulog sudah tiba dan dalam proses distribusi ke gudang.
Kepala Kantor Cabang Pembantu (KCP) Ranai, Sri Wahyuni mengatakan, gudang Bulog Natuna sempat kosong selama satu minggu. Penyebabnya, karena cuaca ekstrem dan antrean bongkar muat barang di pelabuhan.
“Jumlah bulog yang sedang distribusikan sebanyak 385 ton dan akan dibagikan ke gudang bulog Ranai, Kecamatan Bunguran Timur sebanyak 185 ton dan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat sebanyak 200 ton,” ucapnya di Gudang Bulog Ranai. Sabtu (21/10).
Lanjut, kata Yuni, dalam waktu dekat bulog akan mendatangkan kembali beras sebanyak 265 ton dan bulog juga telah mengajukan lagi beras sebanyak 500 ton.
“Jadi totalnya untuk di Ranai baik yang bakal masuk dan pengajuan sebanyak 765 ton. Masyarakat tak perlu khawatir lagi,” ujarnya.
Baca juga: Bulog Tanjungpinang Ajak Masyarakat Jadi Mitra Bisnis
Terkait penjualan lanjut Ayu, Bulog akan menggandeng beberapa distributor, tujuannya agar memudahkan masyarakat dan pengencer untuk mendapatkan beras. Harga yang akan dijual juga sudah ditentukan yakni tidak boleh diatas Rp 10.000 per Kilogramnya (Kg) ke konsumen.
“Kalau beli ke Mitra bisa ngutang, kalo ke Bulog tidak,” tuturnya. (*)
