BINTAN – Bupati Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Roby Kurniawan berjanji akan mencari solusi agar Kapal Puskesmas Keliling (Puskel) Desa Numbing beroperasi lagi.
Kapal Puskel Desa Numbing tersebut, sudah tak beroperasi sejak tahun 2021. Lantaran, alasan dari pihak Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Numbing tidak adanya operator.
“Yang jelas, pelayanan terhadap masyarakat harus segera kita carikan solusinya. Apalagi itu kapal untuk Puskesmas Keliling Desa Numbing. Ini sangat dibutuhkan,” singkat Roby, yang juga sebagai Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Bintan.
Berita sebelumnya, Kepala UPTD Puskesmas Numbing, Kabupaten Bintan, drg Agung Riyantori menyebutkan, kapal Puskel Numbing tidak beroperasi bukan karena kerusakan mesin.
Tetapi, disebabkan tidak adanya operator untuk mengoperasikan kapal tersebut.
Karena sebelumnya, dua operator kapal Puskel Numbing itu sudah tak lagi bekerja. Sehingga belum ada operator penggantinya.
Baca juga: Kapal Puskel Desa Numbing Tak Beroperasi Sejak 2021, Alasannya Tak Ada Operator
Kondisi yang berlangsung dua tahun belakangan ini, pihaknya sudah menyampaikan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bintan terkait tidak adanya operator. Namun, belum terealisasi sampai dengan saat ini.
“Semua ini terganjal dengan regulasi yang ada. Sekarang tidak ada lagi angkat tenaga honorer, sekarang PPPK dan harus ikuti prosedur yang jelas,” terang drg Agung Riyantori di Bintan, Rabu (30/08).
Meski seperti itu, pelayanan kesehatan Puskesmas Desa Numbing tetap berjalan seperti biasa. Untuk merujuk pasien dari Desa Numbing ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bintan di Kijang Kota Kini menggunakan kapal Desa Siaga.
“Mudah-mudahan segera ada tenaga operatornya, yakni kapten dan ABK demi kelancaran pelayanan kesehatan,” harap dia.
