KARIMUN – Musibah angin kencang yang melanda Desa Pangke, Kecamatan Meral Barat, menyisakan duka bagi seorang warga. Rumah milik Agus (65) di Kampung Tanjung Permai, RT 02 RW 04, roboh setelah diterpa angin kencang pada 25 Agustus 2025 lalu.
Peristiwa itu menjadi satu-satunya kerusakan yang cukup parah di wilayah tersebut.
Sebagai bentuk kepedulian, Bupati Karimun, Ing Iskandarsyah, langsung turun meninjau kondisi rumah korban pada Jumat (5/9/2025).
Baca Juga: Pelaku UMKM di Karimun Ikut Manfaatkan Pinjaman Modal 0%
Tidak hanya itu, ia juga menyerahkan bantuan dana untuk meringankan beban ekonomi keluarga Agus yang terdampak musibah.
Untuk sementara, perbaikan rumah dilakukan menggunakan material kayu. Menariknya, seluruh material tersebut bersumber dari dana desa serta dukungan swadaya dua perusahaan, yakni PT MOS dan PT KMS.
Bahkan, pengerjaan rumah juga dilakukan secara gotong royong bersama masyarakat sekitar.
“Pembangunan rumah korban telah selesai berkat semangat gotong royong. Dukungan material berasal dari APBDes, sementara operasional dibantu oleh PT MOS dan KMS,” jelas Bupati Iskandar.
Baca Juga: Stok Beras Karimun Aman, Bupati Iskandarsyah Tegaskan Warga Tak Perlu Panik
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemerintah Daerah Karimun sudah mengusulkan perbaikan menyeluruh melalui program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pada tahun 2026.
“Tahun depan rumah Pak Agus akan masuk program RTLH agar bisa diperbaiki secara keseluruhan,” ucapnya.
Selain itu, Bupati juga menitip pesan khusus kepada Kepala Desa Pangke agar terus memperhatikan kondisi sosial warganya, terutama mereka yang sedang dilanda musibah.
“Doa kami semoga Pak Agus dan istrinya diberi kesabaran dalam menghadapi cobaan. Saya titip perhatian kepada Kepala Desa Pangke karena saya yakin beliau adalah sosok tangguh yang selalu peduli dengan warganya,” tuturnya.*
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News















