Buruan Cek! 21,29 Juta Orang Dapat Bantuan Kuota Gratis Bulan Ini

Tanjungpinang dan Batam Terapkan PPKM Level 2, Perkantoran dan Sekolah Dibatasi Lagi
Siswa mengikuti pelajaran secara daring dari rumahnya di Palembang,Sumatra Selatan, Selasa (14/9/2021). Foto: Antara

Jakarta – Pemerintah kembali memperpanjang bantuan subsidi kuota internet hingga akhir tahun, yang semula berakhir pada Mei lalu. Bantuan ini untuk mendukung kelancaran pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas yang masih dilakukan di sejumlah daerah selama pandemi COVID-19.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mencatat, ada sekitar 21,29 juta pendidik dan peserta didik menerima bantuan kuota gratis data internet pada periode November 2021. Bantuan kuota internet gratis ini akan disalurkan langsung kepada nomor telepon pelajar dan pengajar yang sudah terdaftar di sistem data pokok pendidikan (Dapodik).

Baca juga: Gubernur Serahkan 5.050 Paket Internet Gratis Kepada Peserta Didik

Bantuan itu disalurkan kepada 906.000 nomor peserta didik PAUD, 6,8 juta peserta didik SD, 3,8 juta peserta didik SMP, 2,5 juta peserta didik SMA, 2,4 juta peserta didik SMK, 41 ribu peserta didik SLB; 22 ribu peserta didik kesetaraan; 1,2 juta guru, 192.000 mahasiswa vokasi, 3,2 juta mahasiswa akademik, 10.000 dosen vokasi, dan 117.000 dosen akademik.

“Kami berharap bantuan kuota menjadi jembatan sebelum proses belajar tatap muka berjalan sepenuhnya. Semoga para peserta didik, guru-guru, dosen, dan mahasiswa memanfaatkan bantuan kuota ini secara maksimal untuk membantu proses belajar mengajar,” kata Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (14/11).

Besaran bantuan yang dialokasikan bagi peserta didik PAUD adalah 7 GB/bulan dan untuk peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah 10 GB/bulan. Sedangkan untuk guru pendidikan anak usia dini (PAUD) dan jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah 12 GB/bulan.

Baca juga: Gubernur Isdianto Serahkan Bantuan Paket Internet Gratis

Sementara itu, bagi mahasiswa dan dosen diberikan bantuan sebesar 15 GB/bulan.

“Masa berlaku kuota data internet ini berlaku selama 30 hari sejak kuota data diterima,” ungkapnya.

Keseluruhan bantuan kuota data internet di tahun 2021 merupakan kuota umum yang dapat digunakan untuk mengakses seluruh laman dan aplikasi kecuali yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), dan yang tercantum pada situs resmi bantuan kuota data internet Kemendikbudristek: http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id.

Pemberian bantuan kuota data internet tahun 2021, telah diumumkan Mendikbudristek pada 8 Agustus 2021 bersama dengan Menteri Keuangan dan Menteri Agama. Bantuan ini dimaksudkan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang masih dikombinasikan dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Baca juga: Smartfren Hadirkan Kartu Perdana Khusus Batam, Beli 1 Gratis 1

Sebelumnya, Kemendikbudristek mengeluarkan kebijakan pemberian bantuan data kuota internet untuk membantu akses informasi bagi guru, siswa, mahasiswa, dan dosen dalam menjalani Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama masa pandemi.

Selama tahun 2020, Kemendikbudristek telah memberikan subsidi kuota internet untuk siswa, guru, mahasiswa, dan dosen selama empat bulan pada September hingga Desember 2020 senilai Rp 7,2 triliun.

Tahun ini, pada September 2021, Kemendikbudristek kembali menyalurkan bantuan data kuota internet kepada 24,4 juta pengguna dan pada Oktober 2021 disalurkan kepada 26,6 juta penerima.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *