Calon Rektor UMRAH, Oksep Adhayanto Pertanyakan Keabsahan Pencalonannya

UMRAH
Oksep Adhayanto ketika menjawab pertanyaan saat tahapan penyampaian visi misi calon rektor UMRAH (Foto: Tangkapan layar YouTube UMRAH TV)

TANJUNGPINANG – Salah satu bakal calon rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), Dr. Oksep Adhayanto, mempertanyakan terkait keabsahan pencalonannya kepada panitia penyelenggara pemilihan rektor dan Senat UMRAH.

Hal ini disampaikannya pada saat tahapan penyampaian Visi Misi Pemilihan Rektor UMRAH periode 2024-2028 pada Kamis 04 April 2024

Diketahui, kontestasi ini diikuti tiga calon, yaitu Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, Dr. Tengku Said Raza’I, dan dirinya Dr. Oksep Adhayanto.

Dalam penyampaiannya, Oksep mengaku, belum menerima Surat Keputusan Senat tentang Penetapan Calon Rektor UMRAH periode 2024-2028. Bahkan, keputusan itu belum sampai di tangannya hingga saat dirinya berada di atas panggung untuk menyampaikan visi-misi.

“Sampai hari ini memang saya belum menerima bukti bahwa saya adalah bakal calon rektor UMRAH, sebagai legal standing saya berdiri di podium ini,” ungkapnya.

Ia pun lalu meminta bukti  yang menyatakan dan menetapkan dirinya sebagai calon rektor UMRAH berupa keputusan kepada Senat UMRAH.

“Tolonglah kasih ke saya, biar ibu saya percaya kalau saya adalah rektor UMRAH,” ucapnya.

Kendati demikian, ia tetap menyampaikan visi-misinya sebagai calon rektor UMRAH. Dalam pemaparannya, Oksep berjanji akan meningkatkan Kesejahteraan Dosen dan Tenaga Pendidik (Tendik).

Oksep pun merinci, terdapat tiga hal yang harus difokuskan dalam rangka membawa UMRAH menuju kemajuan. Pertama, kata dia diperlukan penguatan tata kelola.

“Ke depan kita perlu memperkuat administrasi, transparansi, dan akuntabilitas kita,” ujarnya.

Baca juga: Ini Visi Misi Tiga Bakal Calon Rektor UMRAH Periode 2024-2028

Kemudian yang kedua adalah peningkatan kesejahteraan, karena selama ini ia melihat hal tersebut selama ini belum tergali secara maksimal. Menurutnya rektor selanjutnya harus menggali cara bagaimana agar dosen-dosen UMRAH dapat sejahtera dan pendapatannya meningkat.

Selanjutnya yang ketiga, papar dia ialah peningkatan kualitas akademik. Dalam pandangannya ketiga hal ini menjadi penting karena selama ini masih menjadi persoalan yang belum diselesaikan dengan baik.

“Saya pikir itu perlu kita sampaikan dan upayakan ke depan. Yakinlah bapak/ibu, ini hanyalah sebuah proses dari sebuah suksesi kepemimpinan, yang terpenting adalah mengimplementasikan apa yang telah kita lakukan,” tegasnya.

Sementara itu dalam sesi tanya jawab antara  anggota senat, para hadirin dengan calon Rektor, terdapat sejumlah hal yang ditegaskan oleh Oksep

Ia menyatakan, apabila terpilih menjadi Rektor UMRAH Periode 2024-2028, dirinya berjanji menaikan semua honor sesuai dengan Standar Biaya Masukan (SBM).

Honor yang ia maksud seperti honor mengajar, honor pembimbing skripsi dan honor dosen Pembimbing Akademik (PA).

“Untuk dosen akan dipersiapkan anggaran Rp50 juta pertahun atau peningkatan dana insetif percepatan Lektor Kepala dan Guru Besar bagi setiap Dosen,” ungkapnya.

Selain itu, ia juga akan fokus pada pengembangan Industri Galangan Kapal di Fakultas Teknik. Kemudian ia akan mengupayakan 5 hingga 7% Anggaran UMRAH untuk Peningkatan Mutu Akademik melalui Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP), serta Peningkatan Kapasitas dan kesejahteraan Tendik. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News