KARIMUN – Warga Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, curhat tentang tempat tinggal mereka yang masuk ke kawasan hutan lindung.
Hal tersebut diungkapkan warga kepada calon Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 2, Aunur Rafiq, saat kampanye perdana dengan masyarakat Kecamatan Meral Barat, Kamis malam 26 September 2024.
Para warga Pasir Panjang meminta agar Rafiq bersama calon Gubernur Kepri, Muhammad Rudi dapat mengembalikan tempat tinggal mereka.
“Tempat tinggal kami berada status hutan lindung. Jika bapak duduk maka minta bantu kembalikan tempat tinggal kami,” ungkap seorang warga Pasir Panjang.
Menanggapi permintaan warga tersebut, Rafiq menjelaskan jika kewenangan permasalahan hutan lindung berada di pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Ia berjanji akan menyelesaikan permasalah tersebut jika memimpin Kepri bersama Rudi.
“Masalah hutan lindung ini provinsi dan pusat. Antar saya ke provinsi, karena jadi tanggung jawab provinsi, saya ada di sana untuk masyarakat kita,” ungkapnya.
Selain itu warga juga mempertanyakan tentang beasiswa bagi mahasiswa.
Disebutkan Rafiq, selama ini program beasiswa terdapat di program Bagian Kesra Kabupaten Karimun dan Provinsi Kepri.
Menurut Rafiq, mahasiswa yang ingin memperoleh mahasiswa dapat lebih proaktif untuk mencari informasi. Kendati demikian, sosialisasi tentang beasiswa harus lebih diperbanyak.
“Di kabupaten juga ada provinsi juga ada. Tinggal bagaimana sosialisasinya agar lebih luas,” ujarnya
Masih masalah pendidikan, wakil bupati Karimun dua periode dan bupati Karimun dua periode mengatakan program wajib pendidikan gratis 12 tahun harus diterapkan.
“Pendidikan juga termasuk program 12 tahun wajib bagi anak-anak kita. Bukanya hanya gratis tapi wajib, ini juga harus jelas” ucapnya.
Program lain yang disampaikan Rafiq adalah menciptakan lapangan pekerjaan dengan melalui pelatihan kerja yang luas.
“Kita punya BLK di Batam, kita punya workshop kdi Karimun. Anggaran yang kita siapkan harus cukup besar. Pengangguran terbuka di Kepri saat ini cukup tinggi. Kalau saya duduk anggaran pelatihan di tujuh kabupaten/kota dianggarkan.”
“Dalam empat tahun di Karimun, pelatihan sudah diberikan bagi 2.000 lebih dalam empat tahun. Kita jadikan anak Karimun tuan di negeri sendiri,” tambahnya.
Baca juga: Ingin Dapat Insentif Lagi, Guru Swasta se-Kota Batam Dukung Rudi-Rafiq
Sementara seorang tokoh masyarakat Meral Barat, Nurdin Jamil menilai, sosok Aunur Rafiq telah banyak berkontribusi dalam melakukan pembangunan selama memimpin, sehingga layak mendapat dukungan untuk menduduki kursi orang nomor dua Kepri mewakili Muhammad Rudi.
“Kami tahu beliau banyak berbuat, makannya dengan duduknya beliau nanti menjadi wakil Gubernur bisa membawa Karimun ini menjadi lebih baik lagi dari hari ini. Saya yakin dan percaya jika beliau sudah sampaikan tidak mungkin dia tidak perhatikan kampungnya sendiri,” kata Nurdin. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News