Davide Brivio Pimpin Tim Trackhouse Racing di MotoGP 2024

Davide Brivio saat bersalaman dengan pemilik Tim Trackhouse Racing MotoGP, Justin Marks. (Foto:Dok/MotoGP)

JAKARTA – Mantan manajer tim MotoGP Yamaha dan Suzuki, Davide Brivio kini resmi memimpin Tim Trackhouse Racing untuk mengarungi balapan MotoGP musim 2024 ini.

Teka-teki kemana Brivio akan berlabuh kini sudah jelas, yang sebelumnya isu santer di paddock tim MotoGP Brivio akan menggantikan Alberto Puig di Repsol Honda.

Brivio dipastikan sudah resmi kembali ke balap MotoGP, dan ia menjadi kepala tim di Trackhouse Racing. Trackhouse Racing ini adalah tim baru asal USA yang disupport pabrikan Aprilia.

Berstatus tim satelit Aprilia, keberadaan Trackhouse Racing ini menggantikan manajemen Tim RNF Racing yang tersangkut masalah finansial atau keuangan.

Pemilik Tim Trackhouse adalah Justin Marks selama ini konsen di balap mobil Nascar.

“Semuanya menjadi begitu cepat dalam beberapa hari terakhir, itu ketika Justin meminta saya untuk membantu tim Trackhouse dalam tantangan di balap MotoGP. Sangat menyenangkan dapat bergabung dalam proyek baru ini sejak awal, dan saya tidak sabar untuk segera melakukannya,“ tutur Davide Brivio.

Pembalap Tim Trackhouse Racing MotoGP, Raul Fernandez dan Miguel Oliveira. (Foto:Dok/@trackhousemotogp)

“Sungguh luar biasa memiliki orang sekaliber Davide dapat memimpin tim Trackhouse Racing MotoGP. Kami dalam perusahaan sangat bangga dengan komitmen yang telah dia buat. Begitu saya bertemu Davide, saya merasa dia sangat cocok dengan budaya yang ada pada Trackhouse. Saya tahu, dia akan membawa kita dengan hal-hal hebat, baik di dalam maupun luar lintasan,“ tambah Justin Marks.

Sekedar menambahkan, sebelum bergabung di Trackhouse Racing Brivio ini menjadi direktur balap dari tim Alpine di balap Formula One (F1).

Sebelum hijrah ke F1, Brivio terakhir kali berada di MotoGP memimpin Tim Suzuki Ecstar mulai 2013 dan mengantarkan ridernya Joan Mir menjadi juara dunia MotoGP 2020.

Brivio adalah manajer tangan dingin, dan ia berjasa di kala dirinya berhasil menculik Valentino Rossi dari Honda dan membawanya ke Yamaha.

Hebatnya lagi setelah berada di Yamaha, Valentino Rossi langsung membuat sulit rider Honda di lintasan dan mengangkat gengsi Yamaha menjadi juara dunia setelah lama puasa gelar.