Menurut Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, visi ‘Batam Kota Baru’ salah satunya proses pembangunan seperti yang direncanakan oleh mantan Presiden RI yang pernah menjabat Ketua Otorita Batam, almarhum BJ Habibie.
‘Batam Kota Baru’ diusung sebagai tema pada Hari Jadi ke-193 Kota Batam tahun 2022. Apa maknanya?
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Batam Yusfa Hendri, yang juga Ketua Panitia HJB Ke-193 menjelaskan makna dari ‘Batam Kota Baru’ tersebut.
Menurutnya, ‘Batam Kota Baru’ ini sebenarnya pernah diulas oleh penggagasnya, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, saat menjadi narasumber di salah satu radio FM, Kamis, 3 November 2022.
Lanjut Yusfa, Rudi yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) ini menyampaikan, soal pembangunan kota yang bervisi Terwujudnya Batam sebagai Bandar Dunia Madani yang Modern dan Sejahtera ini.
Mengawali paparannya, Rudi bersyukur bahwa pembangunan Batam kini sudah semakin terintegrasi, antara Pemko Batam dan BP Batam. Terintegrasinya kedua lembaga ini, merupakan terwujud dalam bentuk pembangunan infrastruktur di lapangan.
“Kenapa infrastruktur nomor satu. Ini saya lakukan bersama tim, baik Pemko maupun BP Batam, agar Batam semakin maju,” jelas Rudi saat itu berdasarkan rilis yang diterima Ulasan.co.
Seiring keterpaduan membangun inilah, akhirnya Rudi mencetuskan jargon ‘Batam Baru’, atau ‘Batam Kota Baru’ yang kini disematkan sebagai tema HJB Ke-193 tahun 2022.
Menurut Rudi, visi ‘Batam Baru’ salah satunya mengembalikan proses pembangunan seperti yang direncanakan Mantan Presiden RI yang juga pernah menjabat Ketua Otorita Batam (BP Batam) almarhum BJ Habibie.
“Kenapa Pak Wali sebut Batam Baru. Karena akan banyak pembangunan yang harus dilakukan, demi kepentingan masyarakat yang harus diwujudkan,” ungkap Yusfa.
Apa saja pembangunan itu.
Seperti yang sudah diketahui, pada era Rudi memimpin Pemko Batam dan BP Batam, pembangunan infrastruktur Batam sekarang terus dikembangkan.
Di antaranya, rencana pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Sekupang. Lalu, pengembangan Pelabuhan Batuampar dan Bandara Internasional Hang Nadim.
Tidak hanya mengembangkan hub logistik, pelabuhan dan bandara, Rudi juga menyampaikan perihal pengembangan akses dari jalan untuk menopang mobilisasi barang maupun orang.
“Akses kita bangun, dari Batuampar connect ke Hang Nadim hingga Nongsa. Saya ingin 2023 saya akan gesa sampai selesai. bandara maupun pelabuhan selesai, juga aksesnya selesai, orang akan nyaman masuk,” ujar Rudi dalam wawancara tersebut.
Namun demikian, HMR menyebutkan fasilitas besar yang dibangun pemerintah tak akan berfungsi maksimal. Jika tak ada peran masyarakat. Dengan kata lain, buah pembangunan harus dinikmati oleh seluruh masyarakat Batam.
“Masyarakat harus aktif sesuai dengan kemampuan masing-masing, ikut mensuplai agar mereka yang masuk lebih tertarik pada Batam,” jelasnya.
Untuk sektor perizinan, peningkatan layanan juga dilakukan melalui Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Batam. Perizinan kini lebih terintegrasi dan semakin baik. PTSP Pemko Batam dengan PTSP BP Batam terlibat aktif di dalamnya.
Selain membangun perihal infrastruktur fisik, demi mendukung majunya Batam. Rudi juga tidak lupa membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Selain itu, Batam yang dianugerahi dengan masyarakatnya yang multikultural juga menjadi perhatian. Ragamnya latar belakang agama, suku, budaya dan lainnya menjadi instrumen penting menyukseskan pembangunan.
“Ini saya jaga betul kekompakannya, alhamdulilah Allah SWT melindungi kita,” kata suami Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Hj Marlin Agustina ini.
Pada HJB ke-193 ini, Pemerintah Kota (Pemko) Batam menghelat berbagai kegiatan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut ambil bagian dalam menyemarakkan.
𝗟𝗼𝗺𝗯𝗮 𝗙𝗼𝘁𝗼, 𝗠𝗲𝗻𝘂𝗹𝗶𝘀 𝗱𝗮𝗻 𝗩𝗶𝗱𝗲𝗼 𝗣𝗲𝗻𝗱𝗲𝗸
Adapun rangkaian peringatan HJB antara lain diisi kegiatan lomba foto, menulis dan video pendek yang sudah di mulai sejak tanggal 5 Desember 2022, sampai dengan 12 Desember 2022.
Untuk lomba menulis dan foto, masing-masing memperebutkan total Rp6 juta.
Sementara, untuk lomba VLOG memperebutkan 11 juta dengan rincian juara 1 Rp5 juta, juara 2 sebesar Rp3 juta dan juara 3 Rp2 juta dan pemenang favorit Rp1 juta.
“Ayo meriahkan HJB ke 193 tahun ini. Segera mendaftar, jangan ketinggalan,” ujar Yusfa.
𝗭𝗶𝗮𝗿𝗮𝗵 𝗸𝗲 𝗠𝗮𝗸𝗮𝗺 𝗭𝘂𝗿𝗶𝗮𝘁 𝗡𝗼𝗻𝗴 𝗜𝘀𝗮
Kegiatan lain, yakni ziarah ke Makam Zuriat Nong Isa yang dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2022 pada pukul 08.30 WIB hingga selesai.
𝗣𝗮𝘄𝗮𝗶 𝗕𝘂𝗱𝗮𝘆𝗮
Selanjutnya, tanggal 17 Desember 2022 pada pukul 14.00 akan ada agenda Pawai Budaya dengan rute start di Bundaran Madani dan finish di Dataran Engku Putri Batam Centre. Pawai ini menampilkan baju adat dari berbagai daerah di Indonesia
𝗕𝗮𝘁𝗮𝗺 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗸 𝗙𝗮𝘀𝗵𝗶𝗼𝗻 𝗪𝗲𝗲𝗸
Pukul 19.00 WIB dengan agenda Batam Batik Fashion Week yang berkolaborasi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam. Dilaksanakan di Jalan Engku Putri Batam Center.
𝗨𝗽𝗮𝗰𝗮𝗿𝗮 𝗛𝗝𝗕
Upacara HJB sendiri, akan digelar pada 18 Desember 2022 pada pukul 07.30 WIB di Alun-Alun Engku Putri Batamcenter, yang diikuti seluruh ASN Pemko Batam. Pada pukul 10.00 WIB, ada rapat paripurna istimewa bertempat di DPRD Kota Batam.
𝗠𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗔𝗻𝘂𝗴𝗲𝗿𝗮𝗵 𝗕𝗮𝘁𝗮𝗺 𝗠𝗮𝗱𝗮𝗻𝗶
Rangkaian terakhir pukul 19.00 WIB di Best Western Premier Panbil Batam agenda Malam Anugerah Batam Madani.
“Malam Anugerah Batam Madani ini merupakan pemberian penghargaan kepada pihak-pihak yang telah memberikan kontribusi bagi kemajuan Batam,” jelasnya.
𝗠𝗮𝘀𝘆𝗮𝗿𝗮𝗸𝗮𝘁 𝗗𝗶𝗶𝗺𝗯𝗮𝘂 𝗜𝗸𝘂𝘁 𝗕𝗲𝗿𝗽𝗮𝗿𝘁𝗶𝘀𝗶𝗽𝗮𝘀𝗶
Karena itu pihaknya mengajak masyarakat untuk ikut serta berpartisipasi dengan pemasangan umbul-umbul, spanduk dan sebagainya.
Seluruh pegawai pemerintah, instansi vertikal, BUMN/BUMD dan swasta di Kota Batam diimbau untuk berbaju kurung Melayu lengkap pada hari kerja mulai 12 Desember 2022 hingga 18 Desember 2022.
“Mari kita bersama-sama menyemarakkan HJB ke-193, semoga Batam menjadi Kota Baru yang modern segera terwujud,” tutupnya.