Dinas BMSDA Janji Segera Menutup Lubang Parit di Trotoar Kantor DPRD Batam

Yumasnur
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kota Batam, Yumasnur. (Foto: Muhammad Chairuddin/Ulasan.co)

BATAM – Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Kepulauan Riau berjanji akan segera menutup lubang parit di trotoar depan kantor DPRD Batam.

Namun, untuk sementara ini masih diberi tanda pita stripline agar pejalan kaki dapat terhindar dari bahaya saat melintas di trotoar.

Kepala Dinas BMSDA Kota Batam, Yumasnur menjelaskan, pihaknya sudah menerima laporan warga terkait enam lubang menganga di jalur pejalan kaki di depan gedung DPRD dan kantor Kejaksaan Negeri Batam.

“Laporannya sudah kami terima, Parit itu segera kita tutup. Sekarang kami sudah pesan penutupnya dengan yang baru,” jelas Yumasnur, Selasa (12/07).

Yumasnur melanjutkan, tutup parit itu nantinya tidak akan sama seperti awalnya yang terbuat dari besi.

Pihaknya telah memesan penutup baru dengan bahan beton. Sehingga tidak mudah dicuri, seperti kejadian sebelumnya lubang menganga itu lantaran penutup parit itu dicuri.

Baca juga: Lubang Parit Menganga di Depan Kantor DPRD Batam Belum Ditutup

Dia menceritakan, sebelumnya kejadian serupa juga terjadi jalur pejalan kaki di wilayah Nagoya. Tidak sedikit juga hilang karena sengaja dicuri. Namun saat ini sudah diganti dengan penutup baru.

“Khusus enam lubang ini, kita ganti dengan beton bukan besi lagi, seperti di kawasan Nagoya sudah kami atasi dengan barang baru, dalam waktu dekat lubang di Alun-alun ini kita tutup,” tambah Yumasnur.

Sebelumnya, parit tersebut dinilai berbahaya untuk para pejalan kaki. Pasalnya, parit itu tepat berada di jalur pejalan kaki yang biasa dilewati masyarakat umum.