BINTAN – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, mencatat sebanyak 22 kasus anak di bawah umur yang tengah didampingi sepanjang Januari hingga Juni 2025. Mirisnya, tiga di antaranya adalah anak perempuan berusia 14-15 tahun yang telah melahirkan akibat pergaulan bebas.
Pejabat Fungsional Pekerja Sosial Ahli Muda Dinsos Bintan, Raden Roro Novia Ngesthi Sumunaring Tyas, menjelaskan bahwa dari tiga anak tersebut, dua anak kini menikah muda dan tinggal bersama keluarga masing-masing, sementara satu lainnya tidak mendapat restu orang tua hingga akhirnya mengurus anaknya seorang diri.
“Sayangnya, kasus persetubuhan terhadap anak-anak ini tidak dilaporkan ke pihak berwajib. Ini atas keputusan bersama pihak keluarga, DP3KB Bintan, RT, Bhabinkamtibmas, dan kelurahan setempat,” ujarnya, Jumat 20 Juni 2025.
Meski demikian, Dinsos tetap memberikan pendampingan psikologis dan sosial kepada korban untuk mencegah risiko kekerasan lanjutan.
Dari total kasus yang ditangani, 65 persen di antaranya merupakan kasus persetubuhan dan pelecehan seksual, sedangkan sisanya melibatkan anak-anak dalam tindak pencurian hingga perkelahian.
“Jika dibanding tahun sebelumnya, ada peningkatan jumlah kasus. Tahun 2023 tercatat 59 kasus, dan naik menjadi 61 kasus di tahun 2024,” ucap Novia.
Ia mengungkapkan, faktor utama terjadinya kasus kekerasan seksual terhadap anak adalah minimnya perhatian dan kasih sayang dari orang tua, serta kurangnya komunikasi yang sehat di dalam keluarga.
“Lingkungan pertemanan yang tidak sehat, kurangnya edukasi seksual, serta penggunaan gawai tanpa pengawasan turut memperburuk situasi,” ucapnya.
Baca juga: Polisi Tangkap Pria di Bintan Usai Setubuhi Anak Dibawah Umur
Ia pun mengimbau para orang tua untuk lebih terlibat dalam kehidupan anak, baik secara emosional maupun waktu, agar anak merasa cukup kasih sayang dari keluarga.
“Ketika anak merasa diperhatikan, mereka tak akan mencari kasih sayang di luar rumah dan menjadi lebih kuat menolak pengaruh negatif,” katanya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
