BINTAN – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, kembali menggelar festival lampu cangkok.
Kepala Bidang (Kabid) Disbudpar Bintan, Ivan Golar Riadi mengatakan, festival lampu cangkok dalam rangka menjaga kebudayaan serta tradisi masyarakat saat menyambut Hari Raya Idulfitri 2023.
“Kita jaga pelestarian budaya kita bersama melalui festival lampu cangkok ini,” kata Ivan di Bintan, Sabtu (15/04).
Ia menuturkan, peserta festival lampu cangkok tingkat kecamatan berasal dari 10 kecamatan se-Kabupaten Bintan.
Lampu cangkok bisa dibuat di gerbang, hingga menghiasi gang jalan kampung atau jalan umum. Ketinggian gerbang lampu cangkok harus lebih dari tiga meter, supaya kendaraan bisa melintasi di jalan tersebut.
Beberapa indikator penilaian dari panitia, seperti bangunan lebih banyak lampu cangkok, tingkat keamanan pemasang dan keberadaan lampu cangkok, tingginya lebih dari tiga meter apabila dipasang di wilayah gang jalan, kreatifitas dari masing-masing peserta, penggunaan lampu cangkok, kerapian, hingga bentuk bangunan tersebut.
“Panitia akan memberikan penilaian pada malam ke-27 Ramadan,” terang dia.
Baca juga: Pelajar di Bintan Libur Sekolah 2 Pekan saat Perayaan Idulfitri 2023
Panitia akan menilai langsung ke lokasi atau titik yang ditentukan pihak kecamatan, yakni Kecamatan Bintan Timur, Kecamatan Gunung Kijang, Kecamatan Toapaya, Kecamatan Bintan Utara, Kecamatan Sri Koala Lobam, Kecamatan Teluk Sebong, dan Kecamatan Teluk Bintan.
Untuk tiga kecamatan lainnya cukup mengirimkan video lampu cangkok ke panitia, yakni Kecamatan Tambelan, Kecamatan Bintan Pesisir dan Kecamatan Mantang.
“Memang tidak dianggarkan. Tapi, tetap ada hadiah untuk pemenang festival lampu cangkok. Ini akan diumumkan saat malam takbiran,” sebut dia. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
