Drone Iran Teruji di Medan Perang Ukraina, 90 Negara Ingin Membeli

Salah satu drone berkemampuan serang buatan Iran saat diluncurkan. (Foto:Fars)

JAKARTA – Ada 90 negara dikabarkan tertarik ingin membeli pesawat tanpa awak alias Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau drone berkemampuan serang bikinan Iran.

Drone-drone Iran jadi arsenal menakutkan, lantaran ikut berkiprah pada perang Rusia-Ukraina meski Teheran membantahnya. Drone serang kamikaze Iran mampu menyerang secara presisi.

Rusia berkali-kali disebutkan, telah memasok drone dari Iran. Hebatnya lagi, drone tersebut beberapa kali mampu menyelesaikan targetnya.

Tak heran, drone bikinan Iran tersebut secara operasional teknis sudah teruji saat perang. Sehingga layak memperoleh predikat ‘Battle Proven’.

Seorang wakil dari Kementerian Intelijen Iran dikutip oleh Kantor Berita Fars pada t14 Februari, bahwa negara tersebut memiliki tingkat kemahiran yang tinggi dalam memproduksi berbagai kendaraan tak berawak atau UAV.

Sebanyak 90 negara telah menyatakan ketertarikan untuk membeli drone yang dibangun di Teheran tersebut.

Dalam sambutannya pada perayaan lokal di Qazvin pada 14 Februari, seorang penasihat menteri intelijen Iran mengatakan, ada 90 negara ingin memperoleh drone yang dibangun di Iran. Orang Barat serta negara arogan tidak dapat mentolerir hal itu.

Dia melanjutkan, bahwa saat ini negara-negara Barat, AS, dan rezim Israel tidak berdaya melawan kekuatan pertahanan Iran di wilayah tersebut.

Komentar tersebut bertepatan dengan pengakuan baru-baru ini, dalam sebuah artikel di majalah American National Interest, bahwa program drone Iran tidak terganggu oleh sanksi AS selama beberapa dekade, menurut kantor berita Fars.

Baca juga: Iran Pamerkan Pangkalan Udara Baru Bawah Tanah ‘Eagle 44’
Drone serang kamikaze yang digunakan Rusia pada perang dengan Ukraina. (Foto:Fars)

Desember 2022, Mayor Jenderal Mohammad Baqeri, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran menekankan, bahwa Iran akan melanjutkan rencananya untuk mengiklankan kemampuan drone-nya.

Selain itu, Teheran akan membangun kerja sama dengan negara lain dalam bisnis pengembangan drone untuk memenuhi permintaan negara tersebut.

Kemudian komandan tertinggi menekankan, bahwa Iran adalah salah satu dari lima negara teratas di dunia dalam mengembangkan kendaraan udara tak berawak.

Bahkan drone buatan Iran sangat akurat dan memiliki jangkauan yang jauh. Menurut doktrin militer Republik Islam, persenjataan negara hanya digunakan untuk pertahanan.

Teheran telah membuat langkah besar dalam pembuatan pesawat pengintai, dan peperangan dalam beberapa tahun terakhir. Menurut pejabat militer Iran, negara mereka adalah pemimpin dunia dalam produksi kendaraan udara tak berawak.

Menurut pejabat militer, Teheran mampu memproduksi drone sendiri termasuk badan pesawat, berbagai subsistem, dan mesin. Mereka juga mencatat bahwa Angkatan Bersenjata Iran dipersiapkan, dan diperlengkapi untuk melakukan segala jenis operasi drone.

Kemampuan militer Iran, terutama kekuatan drone dan misilnya, yang hanya ditujukan untuk pertahanan, tidak akan pernah bisa dinegosiasikan, menurut pejabat Iran, yang telah menekankan hal ini berkali-kali.

Baca juga: Rusia Diduga Pasok Rudal Fateh dan Zolfaghar, Ukraina: Rudal Iran Sulit Dicegat
Baca juga: Rusia Alihkan 24 Unit Jet Tempur Su-35S Pesanan Mesir ke Iran