KARIMUN – Sebanyak 16 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), mulai menjalani evaluasi kinerja dan uji kompetensi pada Senin 5 Mei 2025. Evaluasi ini menjadi sinyal kuat akan dilakukannya rotasi dan mutasi dalam waktu dekat di tubuh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sekretaris Daerah Kabupaten Karimun, Djunaidi, membenarkan rencana perombakan tersebut. Menurutnya, evaluasi ini bertujuan menilai kecocokan para pejabat dengan posisi yang sedang mereka emban.
“Ya, ini bagian dari assesmen untuk mengevaluasi posisi saat ini,” ujar Djunaidi kepada ulasan.co.
Selain untuk rotasi, evaluasi juga dilakukan guna mengisi sejumlah jabatan eselon II yang saat ini masih kosong. Di antaranya Kepala Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, Dinas Pendidikan, Dinas Lingkungan Hidup, dan Staf Ahli.
“Beberapa posisi eselon II memang masih kosong dan perlu segera diisi,” kata Djunaidi.
Dari total 22 jabatan eselon II di Pemkab Karimun, 16 di antaranya mengikuti proses assesmen. Sementara enam lainnya tidak ikut serta karena berbagai alasan. Kepala DPM-PTSP Muhammad Yosli, misalnya, akan segera bertugas di Pemprov Kepri. Kepala Dinas Kesehatan Rachmadi dan Kepala Dispantan Sukrianto Jaya Putra sedang menunaikan ibadah haji. Adapun Kepala BKPSDM, BPBD, dan KBPA tengah bersiap memasuki masa pensiun.
Rotasi ini diyakini akan membawa angin segar dalam tata kelola pemerintahan daerah dan menjadi ajang penyegaran struktur birokrasi di Karimun. (*)















