Event Pariwisata di Kota Tanjungpinang Tahun Ini Nihil

Kegiatan Pelatihan Digitalisasi Pelaku Pariwisata Kota Tanjungpinang, Kepri di Hotel Nite & Day Jalan Bintan, Rabu (20/7). (Foto:Febryan Sanada/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Event pariwisata di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau tahun 2022 nihil, lantaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Kota Tanjungpinang menyatakan tak memiliki anggaran.

Sebab, anggaran untuk pelaksanan event pariwisata di Tanjungpinang tergerus karena dialokasikan untuk penanganan pandemi COVID-19.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kabudayaan (Disparbud) Kota Tanjungpinang, Meitya Yulianti kepada ulasan.co disela-sela membuka kegiatan pelatihan Digitalisasi di Hotel Nite And Day, Rabu (20/7).

“Iya memang. Kegiatan seremoni pertunjukkan ditiadakan karena tidak ada anggaran. Kemungkinan awal 2023 baru ada. Itupun untuk pentas seni saja,” sebut Meitya.

Ia menambahkan, untuk tahun ini Disbudpar hanya fokus kegiatan pelatihan, dan pembinaan pelaku seni pertunjukkan seperti salah satu yang sedang dipersiapkan yakni pembinaan pegiat seni Dangkong.

Baca juga: Polresta Tanjungpinang Periksa Sejumlah Saksi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Kota Rebah

Anggaran tersebut menurutnya, dialokasi melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang bersumber dari dana hibah. Pembinaan tersebut menurutnya, untuk melestarikan seni budaya dangkong di Tanjungpinang.

“Sampai hari ini kegiatan dari Disbudpar Kota Tanjungpinang hanya pelatihan dan pembinaan anggarannya dari APBD, pembinaan tersebut kami berikan untuk mereka tampil ditempat tertentu lalu kami bayar,” tambahnya.

Selanjutnya, kegiatan ceremony seperti gawai tari, fashion karnaval seperti yang sudah sering dilakukan setiap tahun tidak bisa digelar lantaran terkendala anggaran.

“Untuk tahun 2023 itu pun bisa saja, hanya sebatas pertunjukkan seni dan budaya pelajar. Untuk pertunjukkan event mungkin tidak ada karena anggaran tidak tersedia,” sebut Meitya.