TANJUNGPINANG – Film “Nona Manis Sayange” bakal tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia, pada 2 November mendatang.
Film berdurasi sekitar 90 menit itu merupakan karya dari rumah produksi PUTAAR Film berkolaborasi dengan Asosiasi Pariwisata Nasional (Asparnas).
Ketua Umum Asparnas sekaligus Executive Producer Ngadiman mengungkapkan, film itu bergenre komedi romantis dengan mempromosikan pariwisata.
“Dalam film itu kita mengangkat soal pariwisata, masalah lingkungan di daerah wisata yang harus kita jaga,” kata Ngadiman, Sabtu (30/09).
Baca Juga: Masyarakat Tanjungpinang Tumpah Ruah Saksikan Festival Lampion
Ia mengatakan, film berjudul Nona Manis Sayange berlokasi di Labuan Bajo dan bercerita tentang Bellis atau semacam mahar yang banyak disalah artikan masyarakat.
Padahal, Bellis merupakan kebudayaan yang mempersatukan antar kedua belah keluarga.
“Jadi semua itu kita kemas dalam bentuk film drama romantic komedi,” ungkapnya.
Selain menampilkan lokasi pariwisata dan kebudayaan, ada juga makanan khas dari daerah tersebut serta melibatkan ketua adat asli di sana.
“Jadi sinopsisnya ada satu anak orang kaya bernama Haico Van Der Veken dan Pangeran Lantang yang ingin menikah, namun terkendala dengan mahar yang tinggi,” ujarnya.
Menurutnya, masyarakat wajib menonton film “Nona Manis Sayange” tersebut karena ceritanya sangat kompleks perihal drama percintaan.
“Pokoknya cerita sangat seru, dan Film ini nanti akan tayang pada 2 November 2023 diseluruh Indonesia secara serentak,” ucapnya.
“Target kita tidak muluk-muluk kok. 500 ribu penonton seluruh Indonesia,” pungkasnya.
