Jakarta – UEFA merespons aksi pemain Timnas Prancis, Paul Pogba, memindah botol bir saat konferensi pers di Euro 2020. Tak akan ada botol Heineken di hadapan pemain muslim.
Momen Pogba memindah botol bir itu terjadi usai kemenangan Prancis atas Jerman dengan skor 1-0 di Allianz Arena, Rabu (16/6) lalu.
Paul Pogba yang dipilih oleh pelatih Prancis Didier Deschamps untuk memberi keterangan kepada pewarta. Karena ada botol minuman beralkohol, pemain Manchester United itu memindahkannya dari atas meja.
Ada dua botol Coca-Cola yang tak disentuh oleh Pogba. Heineken merupakan sponsor resmi Euro 330.
Daily Mail melaporkan bahwa pihak panitia Euro 2020 tak akan menaruh botol minuman beralkohol saat pemain muslim melakukan jumpa pewarta.
UEFA menilai ada perbedaan mendasar atas sikap Pogba dan Cristiano Ronaldo yang menggeser botol Coca-Cola.
Bagi pemeluk agama Islam, alkohol merupakan suatu hal yang haram. Sementara itu, aksi Ronaldo memindahkan Coca-Cola karena keyakinan mengenai kesehatan dan diet. Ronaldo sempat bilang ‘Minum air putih’ dalam aksinya itu.
UEFA sempat dibuat geram dengan aksi pemain memindahkan botol para sponsor Euro 2020. Para pemain diancam akan didenda kalau terus-terusan menyingkirkan properti para sponsor Euro 2020.
Menurut Manchester Evening News, Paul Pogba menjadi pemeluk agama Islam pada 2019. Dia mengaku mendapatkan kedamaian.
“Itu mengubah hidup saya, menyadari banyak hal dalam hidup. Saya rasa, mungkin, itu membuat dalam diri saya merasa lebih damai,” kata Pogba di Manchester Evening News.
Pewarta : antara
Editor : MD Yasir
