Gregoria Mariska Dikalahkan An Se-young Lewat Rubber Game

Gregoria Mariska Tunjung dan An Se-young pada turnamen Australia Open 2022. (Foto:Instagram/goo.gregoo)

JAKARTA – Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dipaksa menyerah unggulan Korea Selatan, An Se-young pada laga kedua BWF World Tour Finals 2022.

Gregoria kembali bertemu An Se-young, setelah dirinya dikalahkan pada babak final Australia Open 2022 beberapa waktu lalu.

Pada laga BWF World Tour Finals 2022 ini, Gregoria Mariska kalah dalam duel lawan An Se Young dengan skor 9-21, 21-11, 10-21.

Lawan An Se-young, Gregoria harus bertarung hingga rubber game namun tak berujung manis. Pasalnya Gregoria gagal comeback di gim ketiga.

Ini menjadi kekalahan Gregoria yang pertama sejak mentas di BWF World Tour Finals 2022. Di laga pamungkasnya, Gregoria akan berhadapan dengan Akane Yamaguchi dari Jepang.

Demi menjaga asa untuk lolos ke semifinal, Gregoria wajib menang di laga pamungkas nanti saat melawan wakil Jepang, Akane Yamaguchi.

Jalannya Pertandingan

An Se-young pun langsung menyerang Gregoria, dan mendominasi jalannya permainan di gim pertama. Ia terus memborbardir Gregoria dengan pukulan-pukulan keras hingga net silang.

Upaya itu yang membuat Gregoria mati langkah, dan kehilangan banyak poin. Sehingga di gim pertama Gregoria harus tertinggal dengan gap poin yang cukup jauh.

Baca juga: Ginting Petik Kemenangan Kedua Tumbangkan Chou Tien Chen

Di akhir gim pertama, Gregoria harus kalah dengan perolehan skor 21-9.

Lanjut ke gim kedua, Gregoria tampil menekan. Pengamatan bola Gregoria begitu apik, yang membuatnya mampu menambah perolehan poin.

Bahkan, Gregoria juga mampu mematikan langkah An Se-young dengan smash silangnya yang keras. Disisi lain, An Se-young juga kerap melakukan eror seperti shutlecock yang menyangkut di net.

Berkat penampilan apiknya, Gregoria menang di gim kedua dengan skor 11-21. Hasil itu yang membuat Grego memaksa An Se-young bertarung ke rubber game.

Di gim ketiga, duel sengit terjadi lantaran keduanya begitu tampil ngotot dan ketat. Adu drive hingga netting pun terjadi sejak awal gim penentuan.

Namun, Gregoria di penentuan itu tertinggal pada jeda interval dengan skor 11-7. Gregoria tak segarang saat bermain pada gim kedua.

Dia kerap kalah dalam adu net dengan An Se-young. Selepas jeda interval Gregoria, tak mampu membalikkan keadaan. Ia masih terjebak dengan permainan An Se-young hingga berujung kalah dengan skor 21-10.

Baca juga: 6 Wakil Indonesia Menangi Laga Pembuka BWF World Tour Finals 2022