TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad meninjau langsung ruangan operasi bor jantung perdana di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib (RAT), Sabtu 4 Oktober 2025.
Ansar menyebut, tindakan medis ini menjadi operasi bor jantung pertama yang ada, bukan hanya di Kepri, tetapi juga di Indonesia.
“Alhamdulillah ini perdana di Indonesia. Kepri menjadi pilot project untuk operasi bor jantung ini,” kata Gubernur saat ditemui di RSUD RAT.
Baca Juga: Pedagang Sepakat Dukung Pemprov Kepri Tata Kawasan Taman Gurindam 12
Ia menjelaskan, peresmian ruangan operasi bor jantung ini dijadwalkan pada 19 Oktober mendatang dan akan dilakukan langsung oleh Menteri Kesehatan RI.
Menurut Ansar, hadirnya fasilitas tersebut memberi harapan besar bagi masyarakat. Dengan adanya layanan ini, pasien tidak perlu lagi dirujuk ke Jakarta atau bahkan ke luar negeri.
“Kalau bisa ditangani di Tanjungpinang, kita tidak perlu lagi ke Jakarta. Makanya kami berkomitmen untuk terus membenahai rumah sakit kita disini,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD RAT, Bambang Utoyo, memastikan ruangan operasi sudah dilengkapi dengan fasilitas sesuai standar medis.
Tak hanya itu, RSUD RAT juga telah menyiapkan dua dokter spesialis yang akan menangani operasi bor jantung.
“Ada dua dokter, satu sudah disini dan satu lagi Insya Allah awal tahun sudah siap sekolah,” ucapnya.
Baca Juga: Wali Kota Tanjungpinang Sebut Insiden di Sekolah Rakyat Bukan Pengeroyokan
Bambang menambahkan, keberadaan layanan operasi bor jantung ini diharapkan mampu mengurangi antrean pasien di Jakarta maupun di luar negeri.
Kini, masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan jantung di Tanjungpinang dengan fasilitas yang memadai.
“Pasien nanti full ditanggung BPJS. Untuk dokter bor jantung, kita sudah punya 2 saat ini. Sisanya dokter jantung umum ada 4 orang,” tuturnya.
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News


















