Gubernur Kepri Diminta Urus Pipa PDAM yang Sering Bocor di Tanjungpinang

Gubernur Kepri Diminta Urus Pipa PDAM yang Sering Bocor di Tanjungpinang
Ilustrasi-Aktivitas perbaikan pipa PDAM di Jalan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Kepulauan Riau. (Foto: Ardiansyah)

TANJUNGPINANG – Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rudi Chua meminta Gubernur Kepri, Ansar Ahmad untuk segera mengurus persoalan pipa PDAM Tirta Kepri yang kerap kali bocor di Tanjungpinang.

Rudi menilai, Gubernur Kepri harus segera mengambil tindakan akan hal itu khususnya peremajaan pipa PDAM. Pasalnya, terdapat sejumlah titik pipa di Tanjungpinang yang rawan kebocoran.

“Yang paling rawan itu ada di sepanjang jalan Km. 6 sampai Km.10,” ungkapnya, saat dikonfirmasi via seluler, Jumat (11/03).

Baca juga: Pipa PDAM di Jalan Ahmad Yani Tanjungpinang Bocor

Ia menjelaskan, sejumlah pipa itu kini telah termakan usia. Pasalnya, pipa tersebut telah berusia puluhan tahun. Bahkan, terdapat pipa yang sudah berusia 51 tahun.

Rawannya kebocoran pada pipa itu juga terjadi lantaran pipa tersebut berada di bawah jalan raya yang kerap kali dilintasi oleh kendaraan besar.

“Ada sebagian pipa dari tahun 1971. Dulu itu di tepi jalan, karena pelebaran, itu jadi di tengah jalan. Karena beban kendaraan jadi semakin rawan,” tambah Anggota Komisi II DPRD Kepri itu.

Lanjutnya, PDAM juga telah beberapa kali mengajukan perbaikan dan peremajaan pipa kepada Pemprov Kepri sejak empat tahun silam. Akan tetapi hingga saat ini belum ada titik temu dari permohonan itu.

Baca juga: Pansus PDAM Kepri : ATB Bisa Dijadikan Contoh Pengolahan Air Minum Baik

Tak hanya PDAM, Rudi mengaku, ia juga sempat menyampaikan hal itu kepada Gubernur Kepri sejak masa kepemimpinan Isdianto. Tapi, permohonan itu tetap nihil hasilnya.

“Selalu tak terpenuhi karena anggaran. Saya pernah bahas dengan pak Ansar, beliau janji akan komunikasikan dengan pemerintah pusat,” lanjutnya.

Kini kerusakan pipa yang kerap terjadi itu turut terdampak kepada pada warga sekitar. Akibatnya, warga akan kesulitan memperoleh pasokan air bersih dari pipa tersebut.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Ulasan, hingga Kamis (10/03), PDAM masih melakukan perbaikan pipa di beberapa titik yakni Km. 6 dan 9.