KARIMUN – Rangkaian peringatan HUT ke-80 TNI di Karimun berlangsung di lapangan Mako Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tanjungbalai Karimun, Ahad, 5 Oktober 2025.
Kegiatan diawali upacara gabungan yang diikuti unsur-unsur terkait. Upacara pokok dimulai sekitar pukul 09.00 WIB ditandai dengan pergeseran pasukan ke lapangan upacara.
Danlanal TBK, Letkol Laut (P) Samuel C Noya, memimpin proses resmi mencakup pemeriksaan pasukan, penghormatan kebesaran, mengheningkan cipta hingga pembacaan amanat Panglima TNI.
Dalam amanatnya, Letkol Samuel C Noya menekankan agar kehadiran TNI khususnya di Karimun bisa memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Sesuai amanat bapak Panglima, TNI adalah rakyat. TNI Prima, harapannya Indonesia bisa lebih maju ke depan,” ujarnya.
Dengan begitu, kata dia, TNI juga bisa berkontribusi menciptakan keamanan yang berdampak pada iklim ekonomi kondusif sehingga memberikan kesejahteraan bagi rakyat.
“Terutama kehadiran TNI di Karimun bisa menciptakan keamanan sehingga berdampak untuk membantu dan mensejahterakan masyarakat,” katanya.
Manuver Sailing Pasa dan Atraksi Alutsista
Usai proses upacara, kegiatan dilanjutkan dengan sailling pass dan atraksi alutsista yang dimiliki TNI Angkatan Laut menjaga keamanan maritim di wilayah Karimun.
Pertunjukkan ini meliputi parade alutsista kapal patroli satu unit Kapal Angkatan Laut (KAL) Pelawan yang biasa digunakan dalam operasi keamanan terbatas serta 12 unit kapal Patroli Kemanan Laut (Patkamla).
Armada Patkamla juga melakukan menavur membentuk angka 80 yang menjadi momen bersejarah bagi TNI di tahun ini.
Sementara, Bupati Karimun, Iskandarsyah, mengajak masyarakat pada momentum HUT ke-80 ini untuk bangga atas dedikasi yang dilakukan TNI selama ini dalam menjaga kedaulatan negara.
“Kita harus bangga dengan TNI, terutam mereka sudah mengawal kedaulatan negara,” terangnya.
Apalagi, Karimun yang berada di daerah perbatasan sehingga memiliki potensi kerawanan yang cukup tinggi.
“Mudah-mudahan dengan semangat HUT ke-80 TNI ini, bisa memperkuat perbatasan NKRI,” tutupnya.


















