Tanjungpinang – Asmaniar (72) dan Yuli Agustina (53), ibu dan anak yang ditemukan meninggal dunia di Desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau diperkirakan sudah lima hari meninggalnya dunia. Sebab, bau menyengat sudah tercium dari jasad korban.
“Memang sudah nyengat baunya saat hendak dibawa. Kata dokter dari puskesmas diperkirakan sudah lima hari meninggal,” kata Camat Gunung Kijang Arief Sumarsono saat dikonfirmasi, Kamis (22/07).
Ia menuturkan, kedua korban ditemukan sudah meninggal dunia pada Rabu (21/07) malam. Untuk korban sendiri diketahui bukan warga Desa Malang Rapat.
“Dari identitasnya, korban warga Tanjungpinang, tinggal di Jalan Ganet,” ujarnya.
Pihaknya mendapat laporan penemuan mayat di Desa Malang Rapat sejak pukul 16.00 WIB. Akan tetapi, korban baru bisa membawanya ke rumah sakit malam harinya lantaran menunggu keluarga korban.
“Korban akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Raja Ahmad Tabib (RSUD RAT) pada pukul 22.00 WIB,” katanya.
“Keluarga datang jam 21.30, langsung kami evakuasi ke RSUD RAT. Sekitar pukul 22.00 kami sampai,” jelasnya.
Arief menjelaskan, jenazah korban sempat mendapat penolakan dari rumah sakit karena kamar jenazah dalam kondisi penuh. Setelah berkomunikasi lebih lanjut, jenazah akhirnya dapat diterima di RSUD RAT.
“Informasi pagi tadi sudah dimandikan dan akan dikubur di tempat pemakaman umum Batu 10,” ujarnya.
Arief mengaku sampai saat ini belum diketahui apa penyebab Keduanya meninggal dunia. Bahkan, kedua tidak dites antigen lagi.
“Tadi malam itu hanya tetangganya saja yang dites antigen,” ujarnya. (*)
Pewarta : Muhammad Chairuddin
Redaktur : Muhammad Bunga Ashab
