Indonesia Gelar Pameran Dirgantara Bali Internasional Air Show 2024

Pesawat N219 Nurtanio buatan Dirgantara Indonesia. (Foto:Instagram/UntungWidodo)

JAKARTA – Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) RI, akan menggelar Bali Internasional Air Show tahun 2024 mendatang.

Pihak Kemenko Marves berkolaborasi dengan PT Inaro Tujuh Belas, untuk menggelar pameran kedirgantaraan bertaraf internasional itu pada September 2024.

Rencana gelaran Bali Internasional Air Show 2024 itu terungkap, dalam kegiatan Press Announcement yang berlangsung di The Westin, Nusa Dua, Bali, Senin (5/12).

Pihak Kemenko Marves menyatakan, pameran kedirgantaraan Bali Internasional Air Show itu digelar untuk mempercepat pemulihan industri penerbangan dalam negeri.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan seperti dikutip Detikcom menjelaskan, Indonesia negara yang terdiri dari 17.000 kepulauan, tentunya memerlukan investasi besar untuk meningkatkan industri penerbangannya.

“Indonesia saat ini memiliki 673 bandar udara, dengan berbagai ukuran di berbagai daerah yang tentu pembangunan dan pengelolaannya memerlukan biaya yang tidak sedikit. Jumlah Bandar udara ini pun masih perlu ditambah. Mengingat masih banyak daerah pelosok yang akan lebih mudah dijangkau, jika menggunakan transportasi udara. Untuk itulah perlu diadakan upaya seperti Bali International Air Show, agar tujuan pembangunan industri penerbangan yang diinginkan dapat tercapai,” ujar Luhut.

Selain itu, lanjut Luhut, pertumbuhan kelas menengah yang sangat tinggi di Indonesia, menjadikan pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia sebagai yang tercepat kedua setelah China.

Baca juga: Modernisasi Militer RI Dikebut, Prabowo Borong Alutsista Barat

Menurut dia, volume penerbangan domestik Indonesia diramalkan akan pulih kembali pada tahun 2024. Lebih cepat dua tahun dari pada penerbangan internasional, yang diprediksi pulih di tahun 2026.

Dengan menggelar Bali International Air Show 2024, Luhut mengharapkan, ajang tersebut mampu mempertemukan kalangan bisnis aviasi baik dari dalam maupun luar negeri.

Dengan demikian, ada peningkatkan kerja sama bilateral antara Indonesia dan negara lain di kawasan Asia Pasifik, Eropa dan Amerika Serikat dalam investasi maupun pengadaan transportasi udara saat ini masih sangat dibutuhkan.

Presiden Direktur PT Inaro Tujuh Belas, Andy Wismarsyah mengatakan, Bali International Air Show 2024 diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada pelaku bisnis aviasi mancanegara untuk melihat potensi industri aviasi di Indonesia.

“Memberikan kesempatan kepada mereka untuk dapat berinvestasi, dalam peningkatan industri aviasi Indonesia, yang pada akhirnya akan mengangkat nama Indonesia di kancah pameran industri penerbangan di dunia,” harap Andy.

Baca juga: TNI AD Juara Dua Lomba Tembak Internasional AARM 2022 di Vietnam