Ini Penjelasan PLN Tanjungpinang, Terkait Program Diskon Listrik 50 Persen untuk Pelanggan

Asisten Manajer Niaga dan Pemasaran PLN UP3 Tanjungpinang, Rieska Faniza. (Foto:Meli Santia/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Program diskon 50 persen untuk pembelian token atau pembayaran tagihan rekening listrik berlaku mulai 1 Januari hingga akhir Februari 2025.

Adapun diskon yang diberikan PLN, untuk pembayaran tagihan rekening listrik pascabayar mulai dari daya listrik 450 sampai 2.200 VA. Maksimal 720 jam menyala dalam satu bulan.

-450 VA, maksimal : 324 kWh
-900 VA, maksimal : 648 kWh
-1300 VA, maksimal : 936 kWh
-2200 VA, maksimal : 1.584 kWh

Selain itu pemerintah juga merealisasikan program tambah daya, dengan diskon 50 persen. Namun hanya dari tanggal 1 hingga 15 Januari masa berlakunya.

Asisten Manajer Niaga dan Pemasaran PLN UP3 Tanjungpinang, Rieska Faniza mengatakan, diskon tambah daya berlaku untuk semua sampai daya 7.700 kWh.

“Daya 450 sampai 7.700 sama-sama daya 1 fasa hanya mengganti MCP saja, tetapi jika penambahan daya dari 1 pasa ke 3 pasa tidak mendapatkan diskon,” ujar Rieska Faniza, saat ditemui, Kamis 02 Januari 2024.

Sedangkan untuk diskon tagihan pembayaran rekening listrik pasncabayar hanya berlaku untuk daya listrik 450 sampai 2.200 kWh.

Baca juga: PPN Naik 12 Persen, PLN Beri Diskon untuk Pelanggan 50 Persen

“Masyarakat sudah mengetahui karena sudah ada diskon melalui media, Dirut PLN juga sudah menginformasikan sejak 16 Desember 2024 lalu, untuk diskon pembelian pulsa listrik itu. Kita sudah menginformasikan melalui media sosial baik itu dari website PLN dan instagram @pln.id secara insentive kami juga telah menginformasikan kepada pelanggan-pelanggan PLN, di PLN mobile juga sudah ada diinfokan,” kata Rieska menjelaskan.

Rieska pun menjelaskan, adapun mekanisme pemberian diskon untuk pelanggan pascabayar adalah tagihan pemakaian bulan Januari dibayarkan periode 1 – 20 Februari 2025.

Kemudian, lanjut Rieska, tagihan pemakaian Februari dibayarkan periode 1-20 Maret 2025. Tagihan pembayaran secara otomatis langsung didiskon sebesar 50 persen.

Sedangkan untuk pelanggan prabayar, mekanisme pemberian diskon akan langsung diberikan pada saat pembelian token bulan Januari dan Februari 2025.

“Misalnya pelanggan yang membeli token listrik sebesar Rp100 ribu, mereka tetap tetap membayar Rp100 ribu. Namun kWh yang didapat lebih dari biasanya,” ungkap Rieska.

Warga Kota Tanjungpinang, Zainuddin mengatakan, belum sepenuhnya mengetahui program diskon PLN tersebut.

“Ada dengar berita sekilas aja, belum tahu apa syarat mendapat diskon pembayaran rekening listrik. Kalau ada program seperti ini sangat membantu masyarakat. Semoga diperpanjang diskonnya sama pemerintah, kalau bisa jangan listrik saja, ada diskon lainnya. Soalnya barang-barang pada naik,” sebut Zainuddin.