Innalilahi, Bocah Terseret Arus Parit di Tanjungpinang Meninggal Dunia

Kepala Seksi Operasi Basarnas Tanjungpinang Miswadi (Foto: Ulasan.co)

Tanjungpinang – Bocah perempuan Diva (3), dinyatakan meninggal dunia setelah hanyut terseret arus parit di Jalan Hang Lekir, Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (19/06) sore.

Korban hanyut terseret arus parit saat main hujan-hujanan dengan kakaknya di depan rumah. Lagi asyik main hujan, korban tiba-tiba terpeleset jatuh ke parit lalu hanyut. Arus parit waktu itu sedang kuat.

Kabar meninggalnya korban disampaikan Kepala Operasi Basarnas Tanjungpinang Miswadi. Ia menuturkan, korban dinyatakan meninggal dunia setelah diberitahu dokter Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Tabib.

“Setelah ditemukan korban dinyatakan meninggal dunia oleh dokter,” kata Miswadi ditemui di kantor Basarnas Tanjungpinang.

Ia menuturkan, sebelumnya pencarian korban dilakukan Tim SAR Gabungan. “Korban ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi kejadian,” ujarnya.

Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian kondisi membahayakan kondisi manusia dinyatakan diusulkan untuk ditutup.

Miswadi mengimbau kepada para orang tua agar menjaga anaknya. Terutama di saat musim penghujan seperti sekarang. “Orang tua harus mengawasi anak-anaknya,” kata dia.

Sebelumnya dilaporkan, Arif, warga sempat menyampaikan, kejadian bermula saat korban sedang main hujan-hujanan lepas Salat Ashar. Namun, tiba-tiba terpeleset jatu ke parit. “Lagi hujan deras tadi, jatuh langsung hanyut,” ujar Arif.

Mendapat informasi itu, Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Tanjungpinang telah turun ke lokasi mencari korban. “Korban telah ditemukan. Langsung dibawa Tim SAR ke rumah sakit,” ujarnya. (*)

Pewarta : Muhammad Chairuddin, Yoli Andini
Redaktur : Muhammad Bunga Ashab