Inovasi Media Pembelajaran FKIP UMRAH Dorong Kualitas Pendidikan Sekolah

FKIP UMRAH
Dekan FKIP UMRAH Satria Agust. (Foto: Ist)

TANJUNGPINANG – Para peneliti dari Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji (FKIP UMRAH) memproduksi ratusan inovasi media pembelajaran, yang dapat mendorong peningkatan kualitas pendidikan sekolah.

Dekan FKIP UMRAH Satria Agust mengatakan, sebagian media pembelajaran karya dosen dan mahasiswa FKIP UMRAH yang berkolaborasi dengan para guru sekolah memanfaatkan kearifan lokal.

Media pembelajaran yang menarik tersebut dapat dipergunakan guru saat mengajar.

“Inovasi dalam proses belajar mengajar menjadi bagian terpenting di ruang kelas. Dimulai dari daya tarik siswa terhadap model pembelajaran, kemudian guru lebih mudah penyalurkan pengetahuan kepada para siswa,” ujarnya di Tanjungpinang, Kamis (02/03).

FKIP UMRAH juga bekerja sama dengan Kementerian Hukum dan HAM untuk melindungi Hak Kekayaan Intelektual (HKI) para dosen, mahasiswa dan guru. Tahun 2022, kata dia sebanyak 293 media pembelajaran mendapatkan sertifikat HKI dari Kanwil Kemenkum HAM. Di dalam sertifikat tersebut juga tercantum nama guru yang ikut meneliti.

Keterlibatan guru peneliti ini juga untuk menunjang kapasitas dan karier guru.

Selain itu, Kemenkum HAM juga memberi sertifikat HKI terhadap 39 hasil penelitian para dosen.

Baca juga: Kampus UMRAH Akan Buka Fakultas Kedokteran

Media pembelajaran bersertifikasi HKI itu seperti linguistik forensik dalam penanganan berita hoaks, bahasa Indonesia bagi penutur asing, permainan gasing, aplikasi web Gurindam 12 untuk penguatan karakter bangsa, apresiasi bahasa dan sastra melayu, kimia lingkungan berkonteks kemaritiman, pembuatan sabun padat dari minyak kelapa, kiat-kiat sukses menulis fiksi, diseminasi pantun pernikahan melayu, buku ajar pengembangan bahan ajar.

“Ratusan media pembelajaran hasil inovasi para peneliti cukup sederhana dan menarik. Ini memberi manfaat dalam proses pembelajaran di dalam kelas, terutama di kawasan pesisir dan daerah perbatasan,” ucapnya. (*)

Ikuti Berita Lainnya diĀ Google News